Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Indonesia Para Badminton International 2024 Diikuti 121 Atlet dari 10 Negara
Advertisement . Scroll to see content

Jokowi: Tak Ada yang Bisa Hentikan Leani Raih Medali untuk Indonesia

Minggu, 05 September 2021 - 16:15:00 WIB
Jokowi: Tak Ada yang Bisa Hentikan Leani Raih Medali untuk Indonesia
Presiden Joko Widodo menyanjung atlet badminton Leani Ratri Oktila yang berhasil mengharumkan Indonesia di panggung Paralimpiade Tokyo 2020. (Foto akun Sekretarian Presiden).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo menyanjung atlet badminton Leani Ratri Oktila yang berhasil mengharumkan Indonesia di panggung Paralimpiade Tokyo 2020. Dia mengatakan tak ada yang bisa menghentikan putri Riau itu mendulang medali.

Atlet kelahiran Bangkinang, 6 Mei 1991 itu bikin Tokyo geger. Sebab Leani mampu memborong medali yang terdiri dari dua emas dan satu medali perak di ajang Paralimpiade Tokyo 2020

Prestasi ini membuat Leani mendapat banyak pujian. Salah satunya datang dari orang nomor satu Indonesia, Presiden Joko Widodo.

Hal itu disampaikan Jokowi lewat akun Instagram resminya siang tadi. Dia mengunggah detik-detik kemenangan Leani di ajang Paralimpiade Tokyo 2020.

Ganda putri para bulu tangkis Indonesia, Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah memamerkan medali emas Paralimpiade Tokyo 2020 di Yoyogi National Gymnasium, Sabtu (4/9/2021). (Foto: Twitter/@BadmintonTalk)

"Tak ada yang bisa menghentikan Leani Ratri Oktila mendulang medali untuk Indonesia di Paralimpiade Tokyo. Kemarin, dia mempersembahkan medali emas dari bulutangkis ganda putri. Hari ini, dua medali dia raih di dua final," tulis Jokowi di Instagram, Minggu (5/9/2021).

"Medali emas direbutnya dari ganda campuran bersama Hary Susanto. Lalu di pertandingan sebelumnya Leani Ratri Oktila meraih medali perak di tunggal putri," lanjutnya.

Dengan demikian Leani sudah menyumbang dua medali emas dan satu perak untuk Indonesia. Sekali lagi selamat kepada Leani Ratri Oktila dan Hary Susanto," tutup pernyataan tersebut.

Medali emas pertama diraih Leani saat turun di nomor ganda campuran SL3-SU5 bersama partnernya, Khalimatus Sayidah. Leani/Khalimatus menyabet medali emas usai menumbangkan pasangan China, Cheng Hefang/Ma Huihui.

Raihan medali emas ini menjadi kali pertama bagi kontingen Merah Putih dalam 41 tahun terakhir keikutsertaan di ajang Paralimpiade. Terakhir kali wakil Indonesia meraih medali emas di ajang Paralimpiade adalah pada 1976 lalu.

Ganda campuran Indonesia, Hary Susanto/Leani Ratri Oktila menjadi atlet yang meraih medali emas terakhir di Paralimpiade Tokyo 2020. Indonesia finis di peringkat 43 (foto: REUTERS)(

Kemudian, medali emas lainnya juga berhasil disumbangkan Leani saat turun di nomor ganda campuran SL3-SU5 saat berpasangan dengan Hery Susanto. Hery/Leny sukses mengatasi pasangan Prancis, Lucas Mazur/Faustine Noel di partai final.

Bahkan bukan hanya di nomor ganda putri dan ganda campuran, Leani juga berhasil melaju ke final di nomor tunggal putri. Sayang, di nomor tersebut dia hanya meraih medali perak setelah kalah dari wakil China, Cheng Hefang.

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut