Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Akui Tubuh Mulai Lemah, Marc Marquez Blak-blakan Bicara Masa Depan
Advertisement . Scroll to see content

Jorge Lorenzo Khawatir Motor MotoGP Makin Cepat, Singgung Kesehatan Pembalap

Kamis, 20 Juli 2023 - 23:00:00 WIB
Jorge Lorenzo Khawatir Motor MotoGP Makin Cepat, Singgung Kesehatan Pembalap
Legenda MotoGP, Jorge Lorenzo khawatir motor-motor yang dipakai kini semakin kencang dan membahayakan kesehatan pembalap. (Foto: Crash)
Advertisement . Scroll to see content

BARCELONA, iNews.id - Mantan Pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, khawatir akan kecepatan motor-motor yang dikendarai di ajang balapan roda dua paling bergengsi itu yang terus meningkat. Dia khawatir akan keselamatan para pembalap.

Menurutnya, motor MotoGP yang makin cepat tiap tahunnya justru membahayakan para pembalap yang mengendarainya. Dia berharap ke depannya ada batasan yang menjaga agar ajang tersebut tetap terlaksana dengan aman.

MotoGP musim ini mendapatkan format baru dengan ditambahnya sprint race sehari sebelum balapan utama. Dipercaya bahwa gelaran tersebut makin membuat kacau dengan adanya banyak kecelakaan tahun ini.

"Saya suka sprint race, tapi itu dari kaca mata seorang penonton. Saya mengerti bahwa untuk para pembalap, risikonya meningkat dua atau tiga kali lipat lebih berbahaya," tutur Lorenzo dilansir dari Crash, Kamis (20/7/2023).

Lorenzo juga melihat bahwa desain aerodinamis tiap motor makin membuat kecepatan terus meningkat lebih tinggi. Menurutnya, itu meningkatkan resiko berbahaya bagi para pembalap.

"Saya khawatir dengan kesehatan para pembalap, tetapi sebagai penonon saya suka melihatnya. Kita sudah sampai di titik di mana motor-motor MotoGP sangat menyeramkan," ungkap Lorenzo.

"Mereka memiliki 300 horse power (tenaga kuda) dan bisa melintas hingga lebih dari 370km/jam. Bukan tidak mungkin dalam beberapa tahun ke depan kecepatannya bisa sampai 400km/jam," ucapnya.

Lorenzo mengatakan bahwa motor-motor MotoGP perlu diberi batasan agar kecepatannya tidak terus meningkat. Pasalnya, dengan meningkatnya kecepatan, risiko para pembalap mengalami kecelakaan dan cedera makin tinggi.

"Saya pikir kita harus membatasi kekuatan motor-motor tersebut. Menurut saya, perlu ada batasan di sisi aerodinamisnya, bahkan mungkin saya mengusulkan untuk menghilangkan hal itu," kata Lorenzo.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut