Juara Asia, Jonatan Christie Ungkap Strateginya Kalahkan Li Shi Feng di Final
NINGBO, iNews.id – Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, mengungkap strateginya mengalahkan Li Shi Feng pada final Badminton Asia Championships (BAC) 2024.
Jojo – sapaan Jonatan Christie – juara Asia usai meraih kemenangan 21-15 dan 21-16 atas unggulan kelima China, Li Shi Feng, pada final di Ningbo Olympic Sports Center Gymnasium, Minggu (14/4/2024) malam WIB.
Unggulan ketiga asal Indonesia itu mengatakan, keberhasilannya mengalahkan Li Shi Feng berkat strategi bermain lebih cepat. Pasalnya, dia telah melihat lawannya mengalami kelelahan dan kakinya mengalami masalah usai bersaing ketat dengan unggulan keempat Jepang, Kodai Naraoka di semifinal.
"Kemenangan tadi berkat strategi bermain yang saya terapkan dengan irama bermain lebih cepat karena saya lihat Li Shi Feng cukup kelelahan usai pertandingan kemarin di semifinal. Kelihatan kakinya sakit juga," kata Jojo dalam keterangan PBSI, Senin (15/4/2024).
Sebelum menghadapi Jojo, Li Shi Feng harus berjuang susah payah untuk menyingkirkan Kodai Naraoka. Tunggal putra China yang menempati ranking tujuh BWF itu meraih kemenangan lewat pertarungan tiga game 14-21, 21-15, dan 21-12.
Jojo berhasil memanfaatkan kekalahan yang dialami Li Shi Feng. Pebulu tangkis berusia 26 tahun itu pun memanfaatkan itu dengan bermain lebih menekankan, sehingga lawannya tak bisa mengembangkan permainan.
"Saya manfaatkan momentum itu untuk nge-push dia supaya nggak berkembang permainannya," dia membeberkan.
Jojo berhasil meraih dua gelar secara beruntun. Sebelumnya, dia sukses memenangkan gelar All England pada Maret 2024.
Editor: Abdul Haris