Kalah di Laga Pembuka SEA V League 2024, Megawati Cs Diminta Tampil Habis-habisan di 2 Laga Sisa

VINH PHUC, iNews.id – Timnas voli putri Indonesia dikalahkan Thailand pada laga pembuka putaran pertama SEA V League Putri 2024. Untuk itu, Megawati Hangestri cs diminta tampil habis-habisan di dua laga tersisa. 

Kekalahan 0-3 (15-25, 20-25, dan 11-25) harus ditelah tim Merah-Putih dari Thailand di Vinh Phuc, Vietnam, Jumat (2/8/2024) kemarin. Megawati dan kolega dibuat tak berkutik. 

Baca Juga

PSSI Banting Harga Tiket Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Stadion Pakansari pada 15 dan 18 November 2025

Meski begitu, Pelatih Timnas voli putri Indonesia, Chamnan Dokmai, tidak terlalu gusar. Pasalnya, Thailand menurunkan pemain intinya di pertandingan tersebut. Thailand yang duduk di peringkat 14 dunia memang lebih berkualitas ketimbang Indonesia yang saat ini duduk di urutan 58 dunia.

Kendati begitu, bukan berarti Dokmai pasrah begitu saja. Juru taktik asal Thailand itu menuntut para pemain Indonesia merebut kemenangan di laga kontra Vietnam dan Filipina.

Baca Juga

Hasil SEA V League Putri 2024: Megawati Main, Timnas Voli Putri Indonesia Kalah Telak Vs Thailand

"Dua pertandingan sisa, lawan Vietnam dan Filipina, kita harus mati-matian, harus mengalahkan mereka," kata Dokmai, mengutip dari rilis PBVSI, Sabtu (3/8/2024).

Sementara, kapten timnas Indonesia, Wilda Siti Nurfadhilah, mengungkapkan faktor yang membuat mereka kalah. Menurutnya, hal itu tak luput dari persiapan mereka yang sangat minim.

Baca Juga

Daftar 14 Pemain Timnas Voli Indonesia di SEA V League 2024: Rivan Nurmulki Tak Dipanggil

"Banyak yang berlibur setelah mengikuti kompetisi yang panjang. Saya sendiri tidak latihan selama 11 hari. Latihan ya di sini, sekali. Eventnya sangat mepet," ucap Wilda.

Indonesia dijadwalkan melawan Vietnam pada hari ini, Sabtu (3/8/2024) pukul 19.00 WIB. Setelah itu, Megawati dan kolega akan menantang Filipina pada Minggu (4/8/2024) mendatang.

Baca Juga

Daftar 14 Pemain Timnas Voli Putri Indonesia di SEA V League 2024, Ada Megawati

Editor: Abdul Haris