Kalahkan Persis Solo, Bali United Juara Indonesia Football e-League Liga 1 2022

SOLO, iNews.id - Bali United juara Indonesia Football e-League (IFeL) Liga 1 2022 melalui pemainnya, Rizky Faidan. Dia mengalahkan amunisi Persis Solo Puspamba Ibrahim dalam laga final, Minggu (27/11/2022).

Prestasi itu membuat Rizky Faidan berhak membawa pulang piala dan uang tunai sebesar Rp100 juta. Sementara runner up Puspamba Ibrahim menyabet uang Rp75 juta. Posisi ketiga diraih Rommy Hadiwijaya dari Dewa United FC dan mendapatkan uang Rp50 juta.

Baca Juga

Timnas Indonesia U-17 Harap-Harap Cemas Usai Menang atas Honduras, Tunggu Nasib Lolos 32 Besar Piala Dunia U-17 2025

Awalnya Rizky tak yakin bisa menjadi juara. Dia mengaku pemain Persis Solo, Puspamba Ibrahim, merupakan lawan yang tangguh di babak final.

“Alhamdullilah sebenarnya saya tidak yakin dengan hasil ini karena saya merasakan kesulitan di babak penyisihan grup tapi Alhamdulillah di babak play off bisa menyesuaikan dengan permainannya. Lalu saya juga merasa ada keberuntungan dan akhirnya saya bisa keluarkan potensi yang ada di dalam diri,” kata Rizky.

Baca Juga

Bruno Fernandes Kaget Cetak Gol Perdana di Piala Dunia 2022: Saya Kira Itu Torehan Ronaldo

Rizky Faidan sendiri sukses mengalahkan dua pro player asing, Guifera Fonseca dan Yos Sonneveld yang musim ini ikut berpartisipasi pada musim ini.

Baca Juga

Kejutan! Andrea Agnelli dan Pavel Nedved Mundur dari Kursi Direksi Juventus

“Kalau ada klub yang mau juara, panggil saya saja. Makasih Bali United atas dukungannya, akhirnya saya bisa membalas kepercayaan mereka selama ini. Pokoknya terima kasih dan jangan lupa bonusnya,” papar dia.

IFel League 2022 boleh dibilang jauh lebih meriah dari sebelumnya karena digelar secara offline dan dihadiri para suporter. Meski demikian, masih ada catatan yang harus segera dievaluasi oleh Putra Sutopo untuk menggelar IFeL tahun depan.

Baca Juga

Daftar 3 Negara yang Lolos 16 Besar Piala Dunia 2022, Ronaldo Dahului Messi

“Alhamdulillah tahun ini jauh lebih meriah tapi ada satu pembedanya yakni adanya penurunan viewers. Ini karena para pemain itu tidak menggunakan klub yang dibelanya dan ini akan kami evaluasi untuk ke depannya,” ucapnya.

Editor: Reynaldi Hermawan