Kalahkan Viktor Axelsen, Anthony Ginting: Laga Ketat dari Awal hingga Akhir!

Sabtu, 16 Maret 2024 - 07:45:00 WIB

Anthony Sinisuka Ginting menyingkirkan ranking 1 dunia Viktor Axelsen pada perempat final All England 2024. di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Jumat (15/3/2024). (Foto: PBSI)

BIRMINGHAM, iNews.id – Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting bersyukur bisa menyingkirkan ranking 1 dunia Viktor Axelsen pada perempat final All England 2024. Dia menyebut, ini duel ketat dari awal hingga akhir.

Anthony menaklukkan jagoan asal Denmark itu dalam pertarungan tiga game dengan skor 8-21, 21-18, dan 21-19 di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Jumat (15/3/2024).

Baca Juga

Hasil Pro Futsal League Indonesia 2025-2026: Andarias Kareth Hattrick, Fafage Banua Menang 5-2 atas Blacksteel FC

Ini merupakan kali kelima Anthony menang atas Axelsen dari 18 pertemuan di semua kompetisi. Kemenangan terakhir Anthony atas Axelsen diraih pada semifinal Indonesia Masters 2020. Saat itu, Anthony berhasil mengunci gelar juara.

Kemenangan kali ini tentu terasa manis bagi Anthony. Bagaimana tidak, dia berhasil mengakhiri rentetan hasil negatif ketika bersua dengan Axelsen.

Baca Juga

Jadwal Semifinal All England 2024: Ada 3 Wakil Indonesia Bersaing Menuju Final

“Pastinya mengucap syukur bisa bermain dengan baik hari ini, memang salah satu pertandingan yang ketat dari awal sampai selesai,” kata Anthony dikutip dari rilis resmi PBSI, Sabtu (16/3/2024).

Anthony mengatakan, kemenangan ini diraih setelah perjuangan berat karena Axelsen selalu mengejar. Namun begitu, tunggal putra berusia 27 tahun itu akhirnya bisa menuntaskan perlawanan Axelsen.

Baca Juga

Gregoria Legawa Tersingkir di All England 2024 karena Cahaya Flash tapi

“Meskipun sempat tertinggal, sempat unggul tapi kembali disamakan, lawan juga punya kualitas yang luar biasa jadi kejar-kejaran sampai akhir,” ujar tunggal putra ranking lima dunia itu.

“Di game pertama saya sudah menerapkan apa yang saya siapkan tapi kurang berhasil karena saya kurang sabar dan kurang teliti tapi Puji Tuhan bisa memperbaikinya di game kedua dan ketiga,” ujarnya.