Keren! Arutmin Borneo Run Dapat Penghargaan 2 Rekor MURI

JAKARTA, iNews.id- Arutmin Borneo Run yang digelar oleh PT Arutmin Indonesia baru saja mencatatkan prestasi membanggakan. Arutmin Borneo Run mendapat 2 penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI).

Penyerahan penghargaan berlangsung di Elite Club, Kuningan, Jakarta, Senin (25/3/2024). Arutmin Borneo Run itu mendapat penghargaan sebagai perusahaan pertambangan penyelenggara lomba lari terbanyak di Indonesia.

Baca Juga

Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Timnas Honduras U-17 di Piala Dunia U-17 2025 Malam Ini: Live di FIFA+!

Arutmin dinilai berperan dalam upaya untuk memotivasi masyarakat dalam menjaga kesehatan dan kebugaran.

Arutmin Borneo Run sudah dilaksanakan sebanyak 15 kali sejak tahun 2006 hingga 2023. Ini jadi salah satu yang terbanyak di Indonesia.

Baca Juga

Fituno Ajak Masyarakat Hidup Sehat Lewat Bekasi Marathon 2024

Prestasi ini menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung gaya hidup sehat dan aktif di kalangan masyarakat. Selain itu, Arutmin Borneo Run juga dinobatkan lomba lari dengan keikutsertaan peserta tunanetra pertama di Indonesia.

Peserta tunatetra itu bernama Amelia. Bahkan Amelia berhasil finis di katergori 5km dengann catatan waktu 30 menit.

Baca Juga

BTN Jakarta International Marathon 2024 Siap Digelar

Penyerahan penghargaan rekor MURI itu diserahkan Direktur MURI Osmar Susilo kepada CEO PT Arutmin Indonesia Ido Hutabarat. Ido merasa terhormat dengan apresiasi dari MURI tersebut.

"Kami merasa sangat terhormat atas penghargaan ini, komitmen kami untuk terus meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan olahraga akan terus menjadi prioritas," kata Ido Hutabarat.

Baca Juga

Jaga Kesehatan Tubuh, Masyarakat Diajak Ikuti Bekasi Marathon 2024 Pekan Depan

Ido mengatakan Arutmin Borneo Run akan kembali digelar tahun 2024. Event ke-16 ini akan berlangsung pada tanggal 3 November 2024 di Banjarbaru, Kalimantan Selatan. 

"Sejumlah hal menarik tengah disiapkan tim untuk meningkatkan kualitas lomba yang selalu improve dari tahun ke tahun," tuturnya.

Baca Juga

Kabar Duka! Pemegang Rekor Dunia Marathon Kelvin Kiptum Meninggal di Usia 24 Tahun

Editor: Ibnu Hariyanto