Khabib Nurmagomedov Sebut Kenikmatan Hajar Wajah Conor McGregor Bagaikan Liburan!
CHICAGO, iNews.id – Legenda UFC asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, kembali memanaskan rivalitas lamanya dengan Conor McGregor. Dalam sebuah wawancara terbaru, Khabib mengaku menikmati setiap detik saat menghajar McGregor pada duel legendaris mereka di UFC 229 tahun 2018.
Pertarungan yang digelar di Las Vegas itu menjadi salah satu laga terbesar dalam sejarah UFC, disaksikan oleh lebih dari 2,4 juta penonton. Kala itu, Khabib sukses membuat McGregor menyerah lewat submission di ronde keempat, menandai kekalahan telak bagi petarung asal Irlandia tersebut.
Sebelum duel panas itu terjadi, McGregor dikenal sering melontarkan hinaaan pribadi dan provokasi terhadap Khabib. Namun, sang “Eagle” justru menikmati momen pembalasannya di dalam oktagon.
“Satu hal yang sungguh, sungguh indah di dunia ini. Ketika Anda tidak menyukai seseorang, Anda masuk ke dalam oktagon, Anda memukulnya, dan mereka memberi Anda uang," kata Khabib dikutip dari The Sun, Senin (10/11/2025).
"Di luar oktagon, jika Anda melakukan ini, Anda masuk penjara. Saya sudah lama menantikan momen itu. Saya tidak hanya bisa bertarung tetapi juga berbicara dengannya. Saya memanfaatkan momen itu untuk menikmatinya. Itu adalah liburan saya," ujarnya.
Pernyataan itu kembali membangkitkan nostalgia sekaligus mempertegas dominasi Khabib dalam rivalitas paling panas sepanjang sejarah UFC.
Meski Khabib sudah gantung sarung tangan sejak Oktober 2020, perseteruannya dengan McGregor belum benar-benar berakhir. Petarung asal Irlandia itu masih kerap menyindir dan menyerang Khabib di media sosial, bahkan dengan komentar berbau rasisme dan Islamofobia.
Namun, alih-alih membalas dengan amarah, Khabib justru menunjukkan sikap tenang dan berharap rival lamanya itu bisa memperbaiki diri.
“Saya tidak ingin menyebut namanya. Bagian terindah dari semua ini adalah Allah selalu memberi kesempatan untuk kembali. Kita selalu memiliki kesempatan di dunia ini untuk kembali, dan inilah hal terindah," tuturnya.
"Tidak peduli bagaimana pun keadaanmu, Allah akan selalu memberimu kesempatan untuk kembali. Saya pikir Dia punya kesempatan," ujarnya.
Sebagai mantan juara dunia kelas ringan UFC yang tak terkalahkan, Khabib menegaskan bahwa McGregor masih bisa berubah jika mau memperbaiki diri.
“Dia harus mengubah cara hidupnya. Mengapa saya membicarakan ini? Jika dia mau berubah, dia juga bisa berubah bersamanya, begitu banyak kehidupan lainnya," tutur Khabib.
"Itulah mengapa saya berharap dia mengubah dirinya sendiri. Jika dia tidak mau berubah, itu akan menjadi hukuman seumur hidupnya.”
Sejak kekalahannya dari Khabib, McGregor hanya bertarung tiga kali di UFC, dan terakhir kali naik ring pada Juli 2021 saat mengalami patah kaki kiri dalam trilogi melawan Dustin Poirier.
Kini, pria berjuluk “The Notorious” itu dikabarkan tengah bersiap untuk comeback spektakuler pada Juni 2025, bahkan disebut-sebut akan tampil dalam kartu UFC di Gedung Putih, jika rencana ambisius itu disetujui.
Editor: Reynaldi Hermawan