Kobe Bryant dan Putrinya Meninggal, Sang Istri Tulis Pesan Haru
LOS ANGELES, iNews.id – Istri Kobe Bryant, Vanessa Laine angkat bicara terkait meninggalnya sang suami dan putri keduanya, Gianna. Dia mengatakan hatinya benar-benar remuk ketika mendengar kabar tersebut.
Bryant dan Gianna meninggal dunia akibat kecelakaan helikopter di California, Amerika Serikat, Senin (27/1/2020) dini hari WIB. Helikopter tipe Sikorsky S-76 jatuh di lereng bukit dalam perjalanan menuju Akademi Mamba di Thousand Oaks dari Bandara John Wayne.
Mereka menjadi korban bersama ketujuh penumpang lainnya. Persona yang dimaksud yaitu Ara Zobayan (pilot) Alyssa Altobelli (teman Gianna), John dan Keri (orang tua Alyssa), Payton Chester (teman Gianna), Sarah (ibunda Payton) dan Christina Mauser (asisten pelatih Bryant di Akademi Mamba).
Vanessa tak kuasa menahan duka setelah ditinggal suami dan putri cantiknya. Dia menulis pesan mengharukan dalam sebuah unggahan Instagram disertai foto suami dan keempat putrinya.
“Saya ingin berterima kasih kepada jutaan orang yang telah menunjukkan dukungan dan cinta selama periode buruk ini. Terima kasih atas semua doanya. Saya benar-benar hancur kehilangan Kobe, ayah yang luar biasa dari anak-anak kami. Kemudian Gianna, anak saya yang cantik dan saudari yang luar biasa untuk Natalia, Bianka, dan Capri,” tulisnya.
“Tidak ada kata-kata yang cukup untuk menggambarkan rasa sakit kami sekarang. Tapi saya tenang seteah tahu Kobe dan Gigi sangat dicintai. Kami sangat beruntung sempat memiliki mereka. Saya berharap mereka ada di sini selamanya. Itu adalah berkat indah bagi kami yang diambil terlalu cepat,” tuturnya caption tersebut.
Vanessa juga mengatakan untuk saat ini meminta privasi karena masih dalam kondisi berkabung. Tak lupa, wanita yang dinikahi Bryant pada 2001 itu mengucapkan belasungkawa terhadap ketujuh korban lainnya.
“Terima kasih telah berbagi kegembiraan, kesedihan dan dukungan Anda dengan kami. Kami meminta Anda memberi penghormatan dan privasi yang dibutuhkan untuk menerima kenyataan baru ini,” tulisnya.
Editor: Haryo Jati Waseso