Komentar Berkelas Fermin Aldeguer usai Pepet Rekor Gila Marc Marquez

LOMBOK, iNews.id – Komentar pembalap muda Gresini Ducati, Fermin Aldeguer usai memepet rekor Marc Maruqez menarik diulas. Dia menegaskan akan terus menikmati proses dan tak pernah setop bermimpi.

Aldeguer juara MotoGP Indonesia 2025 pada seri ke‑18 di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB, pada Minggu (5/10/2025). Mulai dari posisi kedua, Aldeguer tampil konsisten dan akhirnya keluar sebagai juara di balapan utama — sebuah prestasi luar biasa dalam kariernya.

Baca Juga

Sumardji Terbang ke Eropa untuk Wawancara Calon Pelatih Timnas Indonesia, Siapa Dia?

Sejarah mencatat Aldeguer menjadi pembap termuda yang juara balapan Grand Prix MotoGP yakni 20 tahun 183 hari. Dia hanya kalah dari Marc Marquez yang melakukannya di MotoGP Austin 2013 dalam usia 20 tahun 63 hari.

Aldeguer mengakui bahwa berkompetisi di barisan depan MotoGP bukanlah hal mudah—apalagi dengan usianya yang terbilang muda. Meski demikian, ia terus bekerja keras dan memperbaiki diri sehingga mimpinya menjadi kenyataan.

"Semua orang berpikir, bermimpi, dan berharap untuk menang. Akan tetapi, kami tidak pernah tahu," ujar Fermin Aldeguer, dikutip dari Motosan, Selasa (7/10/2025).

"Kami selalu melangkah selangkah demi selangkah, meyakini potensi kami, dan membangun fondasi yang sangat kuat," tambahnya.

Menariknya, selama balapan Aldeguer tak ingin memasang ekspektasi terlalu tinggi agar tak kecewa bila hasilnya tak sesuai harapan. Namun kenyataannya justru sebaliknya — ia mampu meraih pencapaian maksimal.

"Saya keluar hari ini tanpa ekspektasi, tetapi saya tahu saya bisa finis kedua," ucap Aldeguer.

Editor: Reynaldi Hermawan