Komentar Mengejutkan Bernadine Anindya Dipasangkan dengan Dejan Ferdinansyah
JAKARTA, iNews.id – Ganda campuran Indonesia kembali menampilkan amunisi segar menjelang turnamen besar September 2025. Dejan Ferdinansyah dan Bernadine Anindya Wardana resmi dipasangkan sebagai duet anyar yang siap mengharumkan nama Merah Putih. Namun, di balik kesiapan mereka berlaga, tersimpan kisah menarik tentang bagaimana kedua pebulu tangkis muda ini dipersatukan.
Bernadine, yang baru berusia 19 tahun, mengaku awalnya sangat terkejut dan bahkan merasa takut saat diberitahu akan menjadi partner Dejan, pemain yang lebih senior dengan pengalaman lebih matang dan berusia enam tahun lebih tua. Rasa takut dan sungkan menjadi reaksi alami mengingat perbedaan usia dan status sebagai senior.
“Pastinya, puji Tuhan bersyukur banget dapat kesempatan yang luar biasa buat aku sendiri yang masih baru mau menanjak dari bawah. Pastinya tantangan sendiri bagi aku. Bagaimana bisa cepat-cepat mengikuti Dejan,” ungkap Bernadine saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu (16/7/2025).
Namun bukan hanya rasa takut, Bernadine juga sempat kaget dengan keputusan tersebut. Ia mengaku sungkan dengan Dejan yang dianggapnya sebagai sosok senior sekaligus figur yang sudah lebih dulu berprestasi. Meski demikian, ia bertekad untuk membuktikan kemampuan dan menunjukkan kualitas terbaik bersama Dejan.
“Iya, kaget (saat diberi tahu pasangan sama Dejan). Takut-takut pasti. Maksudnya partner sama Dejan enggak takut. Cuman kan ya wajar Dejan juga senior. Jadi kayak sungkan-sungkannya adalah,” jelas Bernadine dengan jujur.
Menurut Bernadine, proses penunjukkan sebagai pasangan Dejan bukan hanya keputusan spontan, melainkan hasil rekomendasi dari pelatih pratama Muhammad Rijal dan pelatih utama Rionny Mainaky. Bernadine merasa bersyukur mendapatkan kesempatan langka ini untuk membuktikan dirinya di level tertinggi.
“Awalnya kak On baru ngomong Dejan enggak ada partner. Cuma dari pelatih yang pratama sudah ngusulin beberapa namanya. Terus dia langsung bilang jadi aku yang dipilih gitu,” terang Bernadine.
Dejan juga sudah mempersiapkan mental jika nantinya harus berduet dengan pemain dari kelompok pratama, termasuk Bernadine. Ia menaruh kepercayaan penuh kepada pelatih untuk menentukan pasangan yang terbaik dan siap bertarung bersama.
"Awalnya cuma memang sudah siap-siap dari pelatih kalaupun nanti Fadia pilih ganda, pasangan untuk saya siapa? Memang yang bisa dipecah itu Pratama, yang utama juga sudah punya pasangan masing-masing. Ada beberapa nama memang. Tapi saya bilang ke pelatih, tergantung pelatih. Yakinnya sama yang mana. Mereka punya gambarannya sama yang mana. Saya tinggal ikutin," ujar Dejan.
Dari kaget dan takut, Bernadine kini mulai menyadari potensi yang bisa mereka bangun bersama. Dengan komunikasi intens bersama pelatih dan Dejan, ia optimistis duet mereka akan menjadi kekuatan baru yang diperhitungkan di dunia bulu tangkis.
Editor: Abdul Haris