Kuasai Permainan, Kenapa Arsenal Tak Menang Lawan Slavia Praha?
LONDON, iNews.id- Arsenal harus bermain imbang dengan Slavia Praha dengan skor 1-1 pada leg pertama perempat final Liga Europa 2020/2021. Padahal, Arsenal menguasai jalannya permainan dalam laga itu.
Menjamu Sparta Praha di Stadion Emirates, London, Jumat (9/4/2021) dini hari waktu Indonesia, Arsenal menekan sejak awal. Duet Lacazette dan Willian dipasang sebagai starter.
Sepanjang pertandingan, anak asuhan Mikel Arteta sangat mendominasi. Buktinya, Arsenal unggul penguasaan bola 55 persen.
Namun, permasalahan Arsenal berada di lini depan. Arsenal baru bisa mencetak gol pada menit 86 lewat aksi pemain pengganti Nicolas Pepe.
Sepanjang laga, The Gunners sebenarnya membuat 11 peluang namun hanya dua sepakan yang mengarah ke gawang Slavia Praha. Ketidakmampuan Arsenal mencetak banyak gol itu harus dibayar.
Saat injury time, kemenangan Arsenal di depan mata itu pupus setelah Slavia Praha mencetak gol balasan lewat aksi Tomas Holes.
Pelatih Arsenal Mikel Arteta menyebut penampilan timnya memang mengecewakan. Anak asuhnya terlalu membuang-buang banyak peluang.
“Kami seharusnya mencetak lebih banyak gol, tetapi kami justru kebobolan lewat sepak pojok karena tikdak menguasai situasi dengan baik. Itu pukulan telak,” kata Mikel Arteta dikutip laman resmi klub, Jumat (9/4/2021).
Menurut Arteta, Arsenal saat ini tidak berada pada mental bersaing di Eropa. Sebab, ketika menghadapi lawan tangguh di kompetisi Eropa lini serangnya malah membuang-buang peluang.
“Anda tidak akan punya 10 peluang melawan lawan teratas di Eropa. Ketika Anda punya peluang besar itu, Anda harus memasukkannya ke gawang,” kata dia.
Editor: Ibnu Hariyanto