Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hasil Drawing BATC 2024: Tim Putra Indonesia Vs China di Perempat Final
Advertisement . Scroll to see content

Lolos ke Semifinal, Tim Putra Indonesia Ditantang Korsel

Jumat, 09 Februari 2018 - 21:36:00 WIB
Lolos ke Semifinal, Tim Putra Indonesia Ditantang Korsel
Anthony Sinisuka Ginting memastikan kemenangan yim putra Indonesia atas Jepang pada perempat final Badminton Asia Team Championships 2018 di Alor Setar, Malaysia, Jumat (9/2/2018) malam. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

ALOR SETAR, iNews.id – Tim putra bulu tangkis Indonesia memastikan langkah ke semifinal Badminton Asia Team Championships 2018 setelah menang meyakinkan 3-0 atas Jepang pada perempat final di Alor Setar, Malaysia, Jumat (9/2/2018) malam. Di semifinal, Sabtu (10/2/2018), tim putra Indonesia yang merupakan juara bertahan ditantang Korea Selatan (Korsel) yang mengalahkan Thailand 3-1 di 8 besar.

Sukses tim putra Indonesia ini mengikuti langkah tim putri yang lebih dulu lolos setelah mengalahkan India 3-1 di siang harinya.

Tunggal kedua Anthony Sinisuka Ginting menentukan hegemoni tim Merah Putih atas Jepang setelah menjinakkan Kazumasa Sakai 21-23, 21-14, dan 21-17 dalam tempo 1 jam 5 menit di Stadion Sultan Abdul Halim, Alor Setar, Malaysia.

“Puji Tuhan saya senang bisa menyelesaikan pertandingan dengan baik dan menyumbangkan angka untuk tim Indonesia. Sebetulnya dari game pertama saya dan lawan sudah sama-sama memegang permainan, tapi saya kecolongan di poin kritis. Mungkin ada rasa buru-buru mau dapat poin,” kata Anthony di situs resmi PP PBSI.

Prestasi pemuda 21 tahun itu melanjutkan tren kemenangannya atas Sakai dalam dua pertemuan sebelumnya. Terakhir mereka bertemu di Indonesia Masters 2018, Anthony menang mudah 21-13, 21-12.

“Tadi pelatih bukan instruksikan soal teknik, katanya coba saya main saja seperti di Indonesia Masters, anggap saja saya main di Istora, jadi tadi saya bayangkan saja tanding di Istora,” kata Anthony.

Jonatan Christie (Foto: badmintonindonesia.org)

Kegemilangan tim putra Indonesia atas Negeri Matahari Terbit itu sudah terlihat sejak partai awal kala Jonatan Christie mengalahkan Kenta Nishimoto 21-11, 20-22, dan 21-13 pada nomor tunggal pertama.

Setelah mendominasi di game pertama, Jonatan keteteran di game kedua karena banyak melakukan kesalahan sendiri. Dia sering gagal menyeberangkan bola di depan net. Alhasil, dia kehilangan game kedua.

Untungnya, pada game ketiga pemuda 20 tahun kelahiran Jakarta itu kembali menemukan performa terbaiknya. Dia kerap mengandalkan smash keras di sudut pertahanan Nishimoto sampai akhirnya menutup laga dengan kemenangan.

“Beberapa kali saya salah ‘buang bola’, dan ini sudah dibaca dengan tepat oleh lawan, ditunggu terus sama lawan. Pelatih instruksikan untuk mengeraskan pikiran dan jangan dikeluarkan lagi pukulan itu, karena sudah ditebak, jadi saya cari pola lain lagi,” ujar Jonatan.

“Saya berusaha anggap ini sebagai latihan, sebagai juara bertahan kami akan berusaha untuk mempertahankan gelar dan ini tidak mudah. Apalagi Malaysia, Jepang, Korea dan China juga bagus-bagus semua,” tutur Jonatan.

Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya (Foto: badmintonindonesia.org)

Angka pertama dari Jonathan membuat ganda putra Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo percaya diri memainkan partai ketiga. Akhirnya, pasangan dadakan ini menambah keunggulan tim Merah Putih setelah menaklukkan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda 21-17, 21-15.

Padahal, Ahsan/Kevin yang baru dipasangkan di turnamen ini menyusul cedera yang dialami Marcus Fernaldi Gideon terpaksa diisitirahatkan karena mengalami cedera otot perut saat latihan. Sebelumnya, saat menghadapi India, Kamis (8/2/2018), Ahsan/Kevin kalah dari Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dengan skor tipis 21-18, 18-21, dan 22-24.

“Kami lebih siap dari kemarin melawan India. Kemarin mainnya juga capek, jadi hari ini keluar semua permainannya, suasana lapangannya sudah dapet,” kata Ahsan.

“Sebetulnya dari segi permainan, penampilan kami sama saja dengan kemarin, fokus juga fokus, lawannya sama-sama bagus, tetapi memang hasilnya kalah. Kalau menang ngomong apa aja enak, kalau kalah apa saja salah, ha ha ha,” Ahsan menimpali.


HASIL PEREMPAT FINAL

INDONESIA

JEPANG

SKOR

Jonatan Christie

Kenta Nishimoto

21-11, 20-22, 21-13

Mohammad Ahsan/
Kevin Sanjaya Sukamuljo

Takeshi Kamura/
Keigo Sonoda

21-17, 21-15

Anthony Sinisuka Ginting

Kazumasa Sakai

21-23, 21-14, 21-17

Hendra Setiawan/
Rian Agung Saputro

Hiroyuki Endo/
Yuta Watanabe

tidak dipertandingkan

Ihsan Maulana Mustofa

Kento Momota

tidak dipertandingkan

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut