Lorenzo Sarankan Bagnaia Tinggalkan Ducati agar Lepas Bayang-Bayang Marquez

BOLOGNA, iNews.id – Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, memberikan saran mengejutkan untuk Francesco Bagnaia. Dia meminta Bagnaia mempertimbangkan untuk angkat kaki dari Ducati Lenovo agar tidak terus berada di bawah bayang-bayang Marc Marquez.

Dalam persaingan MotoGP 2025, Bagnaia memang belum menunjukkan performa terbaik. Hingga saat ini, dia menempati posisi ketiga klasemen sementara dengan 221 poin. Dari 13 seri yang sudah dijalani, Bagnaia baru mengoleksi satu kemenangan dan tujuh kali naik podium.

Baca Juga

Klasemen Liga Champions 2025-2026: Arsenal di Puncak, Liverpool Buka Peluang Lolos!

Sebaliknya, Marc Marquez tampil perkasa bersama Ducati. Pembalap asal Spanyol itu duduk kokoh di puncak klasemen dengan 418 poin, hasil dari sembilan kemenangan dan 11 kali podium. Dominasi Marquez di atas lintasan membuat nama Bagnaia seolah tenggelam.

Lorenzo menilai kondisi ini tidak sehat bagi karier Bagnaia. Menurutnya, Bagnaia membutuhkan lingkungan baru untuk kembali menemukan motivasi dan kenyamanan sebagai pembalap nomor satu. 

Baca Juga

Terjatuh di Austria, Bagnaia Disemprot Alex Marquez: Bangkit atau Tenggelam!

“Bagnaia akan lebih nyaman dan termotivasi menjadi nomor 1 untuk Aprilia, Honda, atau Yamaha daripada saat ini,” kata Jorge Lorenzo dilansir dari Motosan, Kamis (21/8/2025).

Baca Juga

Bos Ducati Kecewa! Francesco Bagnaia Tertinggal Jauh dari Marc Marquez

Kontrak Bagnaia bersama Ducati Lenovo sebenarnya masih berlaku hingga akhir musim 2026. Dia memperpanjang kontrak tersebut pada 2024 lalu. Namun, dengan situasi saat ini, masa depan Bagnaia bersama pabrikan asal Italia itu mulai dipertanyakan.

Lorenzo juga menyoroti aspek psikologis Bagnaia. Menurutnya, mentalitas juara dunia dua kali itu tidak berada pada kondisi terbaik. 

Baca Juga

Era Ducati Berubah! Marc Marquez Rebut Takhta Bagnaia sebagai Raja MotoGP

“Dia yang sedang berjuang dan berada di bawah bayang-bayang Marquez. Tapi saat ini, kondisi psikologis Bagnaia (kurang baik),” ucap Lorenzo.

Meski begitu, Bagnaia masih berusaha keras menjaga asa untuk mengejar hasil maksimal di sisa musim MotoGP 2025. Perjalanan masih panjang, dan dia tentu berharap bisa kembali bersaing di papan atas meski harus menghadapi rekan setim yang sedang berada di puncak performa.

Baca Juga

Bagnaia Tak Terima Gagal Bersaing di Red Bull Ring: Ducati Harus Jelaskan!

MotoGP 2025 sendiri akan memasuki seri ke-14 yang digelar di Sirkuit Balaton Park, Hungaria, pada 22–24 Agustus 2025. Seri ini menjadi momentum penting bagi Bagnaia untuk membuktikan bahwa dia masih mampu memberikan perlawanan meski kondisi mentalnya sedang tertekan.

Situasi ini pun semakin menarik untuk ditunggu. Apakah Bagnaia akan terus bertahan bersama Ducati hingga akhir kontrak, atau justru mengikuti saran Lorenzo untuk mencari tantangan baru di tim lain demi mengembalikan statusnya sebagai pembalap utama?

Editor: Abdul Haris