Marc Marquez Ragu Bisa Rajai MotoGP Australia 2022: Kelemahan Honda Bakal Terlihat
MADRID, iNews.id – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez ragu bisa rajai MotoGP Australia 2022, Minggu (16/10/2022). Menurut The Baby Alien kuda besinya tak nyetel dengan karakter Sirkuit Phillip Island merupakan trek yang sulit bagi Honda RC213V-nya.
Marquez sudah menjalani tiga balapan usai pulih dari cedera. Dia mengaspal di Aragon, Motegi dan Buriram.
Usai gagal finis di Aragon karena mengalami dua insiden dengan Takaaki Nakagami dan Fabio Quartararo, pembalap asal Spanyol itu tampil luar biasa pada dua balapan selanjutnya. Dia finis keempat di Motegi dan kemudian menyelesaikan balapan basah di Buriram di tempat kelima.
Meski begitu, juara MotoGP enam kali itu pesimistis bisa meraih hasil apik di Australia. Pasalnya, dia menilai kuda besinya bakal sulit melaju cepat di Phillip Island.
“Phillip Island akan menjadi trek yang sulit, terutama bagi Honda. Karena saya percaya bahwa kelemahan kami akan sangat terlihat di trek itu,” kata Marquez dilansir Speedweek, Jumat (7/10/2022).
Kendati demikian, yang terpenting bagi rider berusia 29 tahun itu adalah kemajuan yang ditunjukkan motornya dalam tiga balapan terakhir kemarin. Sebab, pada sisa musim ini tujuan Honda memang untuk mencari set up terbaik untuk RC213V, yang sangat keteteran musim ini, agar bisa tampil lebih kompetitif tahun depan.
“Tetapi yang paling penting bagi saya adalah saya merasakan kemajuan besar dari Aragon ke Thailand. Itu adalah tujuannya,” ujar pembalap kelahiran Cervera itu.
“Saya tahu Honda mungkin membawa beberapa suku cadang baru di Australia. Mari kita lihat, kami akan mencoba memahami di mana kami berada dan kami bekerja untuk kompetitif di musim 2023," pungkasnya.
Selama libur balapan pada akhir pekan ini, Marquez pun kembali ke Negeri Matador. Dia mengatakan bakal mengunjungi dokter dan fisioterapisnya untuk mengecek kondisi tangannya pascaoperasi setelah melakoni tiga balapan bertururt-turut dalam tiga pekan terakhir.
Editor: Reynaldi Hermawan