Marc Marquez Tak Terbendung, Fabio Quartararo Beri Pengakuan Mengejutkan
JAKARTA, iNews.id – Fabio Quartararo secara terbuka memberi pengakuan mengejutkan soal dominasi Marc Marquez pada MotoGP 2025. Pembalap Monster Energy Yamaha itu menyebut Marquez sebagai satu-satunya rider yang berada di level tertinggi saat ini, dan tak ada satu pun kompetitor yang sebanding.
Marquez memang menjadi ancaman nyata di setiap balapan musim ini. Berstatus sebagai pembalap Ducati Lenovo, ia tampil luar biasa konsisten sepanjang musim, baik dalam balapan utama maupun sprint race. Dengan keunggulan performa dan pengalaman, ia terus meninggalkan para rivalnya.
Hingga akhir Juli 2025, Marquez memuncaki klasemen sementara dengan koleksi 381 poin. Catatan itu diraih dari delapan kemenangan di race utama dan 11 kemenangan dalam sprint. Poin ini menjadikannya favorit kuat juara dunia musim ini.
Quartararo yang juga pernah merasakan gelar juara dunia MotoGP, mengaku tak terkejut. Menurutnya, Marquez bukan hanya pembalap hebat musim ini, tapi juga selama satu dekade terakhir. Dominasi The Baby Alien dinilainya seperti tidak mengenal kondisi atau batasan fisik.
"Saya pikir tidak ada seorang pun yang selevel Marquez saat ini. Dan saya tidak hanya merujuk pada saat ini, tetapi juga pada 10 tahun terakhir," ujar Quartararo, dikutip dari Crash, Rabu (30/7/2025). Pernyataan itu menjadi pengakuan besar dari salah satu rival terdekat Marquez.
Bagi Quartararo, yang akrab disapa El Diablo, keunggulan Marquez justru terlihat dalam berbagai situasi ekstrem. Baik lintasan basah, kering, ataupun ketika sedang mengalami cedera, pembalap asal Spanyol itu tetap tampil maksimal dan kompetitif.
“Itu terjadi dalam segala hal, di lintasan basah, kering, dengan satu lengan terluka parah, dengan lengan yang lain. Dia melaju cepat dalam segala situasi dan menjadi contoh, karena ada hal-hal yang sulit bagi saya, seperti ketika ada bercak-bercak air," tambah Quartararo.
El Diablo bahkan mengibaratkan Marquez layaknya karakter dalam game FIFA dengan level tertinggi. Menurutnya, Marquez tampil tanpa cela seperti pemain dengan rating 99, yang dapat beradaptasi di semua kondisi tanpa kehilangan performa.
"Saya tidak senyaman dia, dan dia bermain di mana saja. Seperti FIFA, semua pemain bisa bermain di (level) 99," pungkasnya. Ucapan ini menggambarkan betapa Marquez berada di level yang berbeda dari pembalap lain saat ini.
Dengan masih banyak seri tersisa, dominasi Marquez diprediksi belum akan berhenti. Sementara itu, Quartararo dan para rivalnya tampaknya harus bekerja lebih keras dan menemukan cara baru untuk mendekati level luar biasa yang ditunjukkan sang juara enam kali tersebut.
Editor: Abdul Haris