Marquez Bisa Jadi Rekan Bagnaia di MotoGP 2025, Ducati Makin Mengerikan!
ROMA, iNews.id – Marc Marquez bisa jadi rekan Francesco Bagnaia di MotoGP 2025. Ini bakal membuat Ducati makin mengerikan.
Mantan manager Suzuki Ecstar, Livio Suppo, berbicara soal kemungkinan perombakan yang terjadi di MotoGP pada musim 2025 mendatang. Salah satu yang akan terjadi menurutnya adalah bersatunya Marc Marquez dan Francesco Bagnaia di tim pabrikan Ducati.
Suppo menjadi sosok kunci di tim-tim hebat MotoGP dalam 30 kariernya di ajang balap motor paling bergengsi di dunia itu. Dia mendampingi talenta-talenta hebat seperti Casey Stoner dan Marc Marquez.
Pria asal Italia itu mendampingi Stoner saat mempersembahkan gelar juara MotoGP perdana untuk Ducati di musim 2007. Lalu, dia pindah ke Honda bersama Marquez pada 2017 silam. Setelah sempat absen beberapa tahun dari MotoGP, dia kembali pada musim 2022 bersama Suzuki sebelum tim pabrikan Jepang itu memutuskan hengkang dari ajang ini di akhir musim tersebut.
Dengan segudang pengalamannya itu, Suppo jelas paham pola pergerakan bursa transfer yang biasa terjadi di MotoGP. Dia pun yakin Pecco -sapaan Bagnaia, akan tetap dipertahankan sebagai pembalap utama Ducati Lenovo di MotoGP 2025. Sebab rider kelahiran Turin itu adalah pembalap terbaik mereka.
“Bagnaia orang terpenting di Ducati, jadi mereka harus mempertahankannya. Akan ada pertarungan hebat untuk posisi pembalap kedua,” kata Suppo dilansir Motosan, Senin (15/1/2024).
“Saya rasa Pecco tidak berhak menentukan pilihan rekan setimnya karena, setidaknya di masa saya, tidak ada alasan untuk tidak merekrut pembalap kecuali ada hubungan yang sangat buruk antara dua pembalap. Setiap pabrikan harus berusaha memiliki tim terkuat,” tambahnya.
Salah satu pembalap yang menurutnya akan menjadi calon kuat pendamping Pecco adalah The Baby Alien -julukan Marc Marquez, yang akan mengarungi musim debutnya dengan Ducati Gresini di MotoGP 2024.
Juara dunia delapan kali itu memutuskan hengkang dari Repsol Honda setelah 11 tahun bersama karena tim pabrikan asal Jepang tersebut tak mampu menyokongnya dengan motor yang kompetitif di papan atas.
Suppo menilai Marquez sengaja hanya mengambil kontrak satu tahun di Gresini untuk menilai apakah dirinya masih mampu bersaing untuk memperebutkan gelar juara MotoGP lagi atau tidak. Setelah mengetahui jawabannya, rider asal Spanyol itu bakal membuat keputusan untuk pergi ke tim pabrikan mana di musim 2025 dan bukan tidak mungkin dia akan menjadi rekan setim Bagnaia di Ducati Lenovo.
"Mengapa tidak? Marc sangat menginginkan kontrak satu tahun, dan itulah yang dia dapatkan di Gresini. Saya pikir dia ingin kontrak satu tahun ini untuk melihat apakah dia masih cukup cepat untuk memperjuangkan gelar juara,” jelas Suppo.
“Setelah dia mengetahuinya, diaakan bebas melihat apa yang dilakukan Honda, KTM, dan Ducati, lalu dia akan mengambil keputusan,” ucapnya.
Editor: Reynaldi Hermawan