Mengejutkan, Lawan Greysia/Apriyani di Olimpiade Tokyo Ini Putuskan Pensiun
KUALA LUMPUR, iNews.id - Kabar mengejutkan datang dari dunia bulu tangkis Malaysia. Pebulu tangkis ganda putri mereka, Chow Mei Kuan, pensiun dini pada usia 26 tahun.
Kabar mengejutkan tersebut diumumkan oleh Asosisi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) lewat postingan Instagram-nya, Senin (16/8/2021). Lewat penuturannya, BAM telah menerima surat pengunduran diri dari tandem Lee Meng Yean tersebut.
Atlet yang menduduki peringkat 11 dunia itu sebenarnya sudah dibujuk BAM agar mengurungkan niatnya untuk pensiun. Namun keputusannya sudah bulat. BAM mengabarkan Mei Kuan akan resmi gantung raket pada 15 September 2021.
"Terlepas ada upaya membujuknya pemain berusia 26 tahun untuk tetap bermain, Mei Kuan sudah mencapai keputusannya untuk pensiun dari olahraga," terang BAM yang dikutip iNews.id dari akun Instagram mereka, Selasa (17/8/2021).
"Semua orang di BAM mengucapkan terima kasih kepada Mei Kuan atas kontribusinya yang besar kepada tim nasional dan berharap yang terbaik untuk usahanya di masa depan," lanjutnya.
Keputusan mengejutkan nan mendadak Mei Kuan mengundang reaksi fans bulu tangkis Malaysia. Mereka menyayangkan peraih emas Gold Coast 2018 harus mundur dari bulu tangkis terlalu cepat. Fans pun menduga Mei Kuan pensiun karena di baru saja menikah.
"Talenta yang hebat yang patut dihormati. Selamat pernikahannya dan berharap yang terbaik untuk kalian," kata @ginoscar.
"Dia masih sangat muda dan punya potensi. Berita duka," ujar @iamikmal17.
Lihat postingan ini di Instagram
Mei Kuan memang bukanlah atlet sembarangan di kancah internasional. Bersama Meng Yean, dia menjadi pesaing berat dari ganda putri kebanggaan Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Kehebatan Mei Kuan/Meng Yean terlihat ketika menjegal Greysia/Apriyani di final babak penyisihan grup BWF World Tour Finals pada Januari 2021. Namun, Greysia/Apriyani sanggup membalas luka kekalahan mereka di Olimpiade Tokyo 2020. Dalam laga perdana Olimpiade Tokyo, Sabtu (24/7/2021), pasangan peraih medali emas untuk Indonesia itu mengalahkan Mei Kuan /Meng Yean lewat dua gim langsung 21-14 dan 21-17.
Editor: Dimas Wahyu Indrajaya