PBSI Apresiasi Debut Berani Wakil Muda Indonesia di BWF World Championships 2025

PARIS, iNews.id – Penampilan Alwi Farhan serta pasangan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu di BWF World Championships 2025 mendapat apresiasi langsung dari PBSI. Meski langkah mereka terhenti lebih awal, keberanian dan kualitas permainan yang ditunjukkan dianggap sebagai sinyal positif bagi masa depan bulu tangkis Indonesia.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Eng Hian, menilai ketiganya mampu memberikan perlawanan sengit kepada lawan top dunia. Hal ini menjadi catatan penting mengingat mereka baru menjalani debut di ajang bergengsi tersebut. 

Baca Juga

Thom Haye Persembahkan Gol Perdananya di Persib Bandung untuk Keluarga Tercinta

“Saya melihat kualitas permainan Alwi dan Jafar/Felisha meningkat cukup signifikan,” ujarnya dalam rilis resmi PBSI, Minggu (31/8/2025).

Alwi Farhan nyaris mencetak kejutan besar ketika berhadapan dengan juara bertahan asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn. Dalam duel tiga gim, Alwi sempat memaksa sang juara bermain ketat sebelum kalah tipis dengan skor 18-21, 21-18, dan 20-22. Performa itu membuat banyak pihak percaya ia memiliki potensi besar untuk bersaing di level elite.

Baca Juga

Komentar Mengejutkan Putri KW usai Sabet Medali Perunggu BWF Word Championships 2025

Sementara itu, pasangan campuran Jafar/Felisha juga tampil berani melawan ganda Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei. Meski kalah 21-15, 19-21, dan 17-21, mereka mampu memperlihatkan permainan atraktif yang membuat laga berlangsung menegangkan hingga poin terakhir.

Baca Juga

Komentar Berkelas Putri KW Usai Gagal ke Final BWF World Championships 2025

Eng Hian menekankan bahwa hasil tersebut tidak bisa diukur semata dari skor akhir. “Mereka memperlihatkan perlawanan yang sangat baik menghadapi pemain top dunia, bahkan mereka sebenarnya punya kans untuk memenangkan pertandingan,” lanjutnya.

Namun, Eng Hian juga mengingatkan, masih ada aspek yang perlu diperbaiki. Faktor pengalaman bertanding menjadi salah satu kunci, di samping penguatan teknik dan fisik agar mampu lebih konsisten menghadapi tekanan di ajang besar. 

Baca Juga

Sengit, Putri KW Kalah Rubber Game dari Akane Yamaguchi di Semifinal BWF World Championships 2025

“Tetapi mereka memang masih membutuhkan pengalaman bertanding yang lebih banyak di samping tentunya penambahan teknik dan fisik dari hasil evaluasi pertandingan,” tutup Eng Hian.

PBSI menilai pengalaman di BWF World Championships 2025 akan menjadi modal berharga bagi Alwi dan Jafar/Felisha. Dengan usia yang masih muda, mereka diyakini bisa terus berkembang menjadi andalan baru Indonesia di sektor tunggal putra maupun ganda campuran.

Editor: Abdul Haris