Pelatih Thailand Gemetar Hadapi Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025
BANGKOK, iNews.id – Persaingan cabang olahraga futsal putra SEA Games 2025 dipastikan berlangsung panas sejak laga pembuka. Status tuan rumah tak membuat Tim Nasional Thailand lengah.
Justru sebaliknya, mereka secara terbuka mengakui ancaman besar yang datang dari Timnas Futsal Indonesia.
Dalam konferensi pers resmi yang digelar di Bangkok, pelatih kepala Thailand, Miguel Rodrigo, menegaskan bahwa ambisi merebut medali emas di kandang sendiri tak akan mudah terwujud.
Peta kekuatan futsal Asia Tenggara dinilai telah berubah signifikan, dengan Indonesia muncul sebagai salah satu kekuatan utama yang patut diwaspadai.
“Target kami jelas memenangkan emas di rumah sendiri. Namun, kami harus realistis bahwa semua tim berkembang sangat cepat. Indonesia dan Vietnam bahkan mampu mengalahkan Thailand di ajang AFF terakhir. Itu adalah sinyal peringatan bahwa persaingan kali ini akan sangat ketat dan kami tidak boleh lengah,” ujar Rodrigo.
Pernyataan tersebut menjadi penegasan bahwa dominasi Thailand di kawasan Asia Tenggara kini mendapat tantangan serius. Meski telah menjalani pemusatan latihan intensif selama lebih dari tiga pekan, pengalaman pahit di turnamen regional sebelumnya membuat Thailand memberi perhatian khusus kepada skuad Garuda.
Menanggapi kewaspadaan tuan rumah, Asisten Pelatih Timnas Futsal Indonesia, Amril Daulay, memilih merespons dengan pendekatan tenang dan realistis. Ia mengakui bahwa durasi persiapan Indonesia tak sepanjang Thailand, namun menegaskan kesiapan mental para pemain untuk bertarung habis-habisan.
“Kami menghormati Thailand sebagai tuan rumah dan tim kuat. Kami datang dengan pendekatan realistis, memahami situasi tim, namun target kami tetap bersaing semaksimal mungkin. Kami siap melihat sejauh mana kami bisa melangkah dan memberikan kejutan di turnamen ini,” ungkap Amril.
Selain rivalitas panas Thailand dan Indonesia, Vietnam juga disebut sebagai kekuatan yang patut diperhitungkan. Pelatih Vietnam, Diego Justozzi, menyoroti padatnya jadwal pertandingan yang berpotensi menguras stamina pemain.
Sementara itu, Malaysia dan Myanmar melihat SEA Games 2025 sebagai panggung penting untuk menguji level permainan mereka di tengah dominasi tiga besar Asia Tenggara.
Dengan pengakuan langsung dari tuan rumah soal bahaya Timnas Futsal Indonesia, futsal putra SEA Games 2025 dipastikan akan menyuguhkan atmosfer panas sejak fase awal. Setiap pertandingan diprediksi berlangsung ketat, layaknya partai final yang sarat gengsi dan tekanan.
Editor: Reynaldi Hermawan