Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Indonesia Calonkan Diri Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Basket hingga 2030
Advertisement . Scroll to see content

Peluang Timnas Basket Iran ke Olimpiade Paris 2024 Musnah usai Digilas Prancis

Jumat, 01 September 2023 - 10:25:00 WIB
Peluang Timnas Basket Iran ke Olimpiade Paris 2024 Musnah usai Digilas Prancis
Peluang Iran lolos ke Olimpiade Paris 2024 sebagai tim Asia dengan peringkat terbaik di FIBA World Cup 2023 sirna (Foto: REUTERS)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Peluang Iran lolos ke Olimpiade Paris 2024 sebagai tim Asia dengan peringkat terbaik di FIBA World Cup 2023 sirna. Sebab mereka menelan kekalahan dalam pertandingan pertama mereka di Grup P melawan Prancis.

Grup P mempertemukan dua tim terbawah di Grup G dan H untuk penentuan peringkat akhir. Sayang Iran tak berdaya menghadapi Prancis di Indonesia Arena, Kamis (31/8/2023).

Dengan satu pertandingan tersisa, Iran tak akan bisa menyamai, apalagi melampaui perolehan angka Jepang di Grup O. Pasalnya, Jepang sudah mengumpulkan dua kemenangan, masing-masing didapatkan ketika mengalahkan Finlandia di Grup E dan Venezuela di Grup O. 

Sementara Iran menjadi satu-satunya peserta di Jakarta yang belum pernah mencicipi kemenangan. Saat bermain di penyisihan Grup G, Iran menelan tiga kali kekalahan.

Pelatih Iran, Hakan Demir, pun menyebut faktor kelelahan menjadi alasan mengapa timnya kalah cukup telak dari Rudy Gobert dan kolega. Pasalnya, mereka menjalani dua pertandingan dalam dua hari beruturut-turut, sedangkan sang lawan sudah beristirahat selama satu hari setelah melakoni laga terakhir babak pertama fase grup. 

"Setelah melawan Spanyol, tanpa ada istirahat kami menghadapi Prancis. Mereka (Prancis) punya istirahat sehari lebih lama. Mereka lebih kuat, sementara kami tak bisa menggunakan (center Hamed) Haddadi," kata Demir dalam konferensi pers pasca laga, Kamis (31/8/2023).

"Babak pertama sudah cukup baik offense dan defense. Tapi, di babak kedua Behnam dan Arsalan cedera. Kami memainkan anak-anak muda, tetapi performa mereka belum cukup seperti yang diharapkan. Mereka tak mempergunakan kesempatan ini dengan baik," tambahnya.

Sementara pelatih Prancis Vincent Collet menegaskan, yang paling penting dari laga kontra Iran bukan hanya kemenangan, melainkan juga bermain dengan penuh kesenangan.

"Setelah kuarter pertama defense kami membaik, tapi offense masih kurang percaya diri. Ini mungkin efek hasil buruk sebelumnya," ujar Collet. 

Collet pun memuji kontribusi para pemain mudanya. Menurutnya, para pemain muda Prancis memberikan energi sehingga bisa memimpin pertandingan.

Elie Okobo, Nando De Colo dan Guerschon Yabusele menjadi tiga pencetak poin terbanyak bagi Prancis dengan masing-masing menyumbang 13, 12 dan 11 angka. Namun, Rudy Gobert dinyatakan sebagai MVP dalam laga ini berkat torehan Sembilan poin, sembilan rebound dan dua assistnya.

Setelah ini, Prancis bakal memainkan satu laga lagi di Grup P babak klasifikasi FIBA World Cup 2023 yakni melawan Pantai Gading pada Sabtu (2/9/2023) pukul 16.45 WIB. Begitu pula dengan Iran yang akan berhadapan dengan Lebanon pada hari yang sama, tepatnya pada pukul 20.30 WIB.

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut