Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wakil Indonesia Arbi Aditama Finis ke-19 di Moto3 Mandalika 2025, Jose Antonio Rueda Juara Dunia 
Advertisement . Scroll to see content

Pembalap Indonesia Veda Ega Pratama Resmi ke Moto3 2026, Gabung Honda Team Asia

Rabu, 29 Oktober 2025 - 10:15:00 WIB
Pembalap Indonesia Veda Ega Pratama Resmi ke Moto3 2026, Gabung Honda Team Asia
Pembalap muda Indonesia, Veda Ega Pratama, resmi bergabung dengan Honda Team Asia untuk tampil di ajang Moto3 2026 setelah mencatat prestasi gemilang di Red Bull Rookies Cup 2025. (Foto: IG @veda_54)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Pembalap Indonesia, Veda Ega Pratama, akhirnya menembus level dunia. Media Italia Sky Sports Italia mengonfirmasi rider berusia 18 tahun itu akan bergabung dengan Honda Team Asia dan tampil di Moto3 2026, menggantikan Taiyo Furusato.

Kabar ini menegaskan rumor yang sudah lama beredar di dunia balap bahwa Veda menjadi kandidat kuat untuk naik kelas ke Kejuaraan Dunia Moto3. Kepastian itu hadir setelah dia tampil luar biasa sepanjang musim 2025 dan menutup Red Bull Rookies Cup 2025 sebagai runner-up.

“Setelah membuka peluang untuk memasuki Kejuaraan Dunia Moto3 2026 tanpa batasan usia 18 tahun berkat finis kedua di Red Bull Rookies Cup tahun ini, penentuan masa depan Veda Ega Pratama, yang telah lama didukung oleh Honda sepanjang kariernya, hampir menjadi formalitas,” tulis Sky Sports Italia, dikutip Rabu (29 Oktober 2025).

“Dan kini kesepakatan telah rampung: pembalap Indonesia itu akan menjadi bagian dari Tim Asia,” sambung laporan tersebut.

Dengan bergabungnya Veda ke Honda Team Asia, Indonesia kembali memiliki wakil di ajang balap motor dunia, meneruskan tradisi pembalap muda Tanah Air yang sukses menembus kancah internasional.


Prestasi Cemerlang di Red Bull Rookies Cup

Keputusan Honda Team Asia menggaet Veda bukan tanpa alasan. Pembalap asal Gunungkidul, Yogyakarta itu tampil impresif di Red Bull Rookies Cup 2025 dengan raihan 181 poin, hanya kalah dari juara asal Spanyol Brian Uriarte yang mengumpulkan 236 poin.

Sepanjang musim, Veda menunjukkan konsistensi dan kecepatan tinggi dalam bersaing dengan para pembalap muda terbaik dunia. Hasil tersebut bukan hanya mengantarkannya ke posisi dua klasemen akhir, tetapi juga membuka peluang langsung untuk naik ke Moto3 tanpa batasan usia minimum, sesuai regulasi baru FIM bagi pembalap berprestasi.

Konsistensi Veda sepanjang musim membuat berbagai tim Moto3 tertarik meminangnya. Namun, karena dukungan panjang dari Honda, langkahnya menuju Honda Team Asia menjadi pilihan alami sekaligus langkah strategis untuk karier jangka panjangnya.


Rivalitas dengan Hakim Danish Lanjut di Moto3

Veda juga akan bersaing kembali dengan rival lamanya dari Red Bull Rookies Cup, Hakim Danish, pembalap asal Malaysia yang sudah lebih dulu diumumkan bergabung dengan MSi Racing Team untuk musim 2026.

Dalam klasemen akhir Rookies Cup, Hakim menempati posisi ketiga dengan 171 poin, terpaut 10 angka dari Veda. Persaingan keduanya di ajang junior itu menjadi salah satu cerita menarik musim ini, dan kini akan berlanjut di panggung Moto3, membawa semangat rivalitas Asia Tenggara ke kancah dunia.

Kehadiran dua pembalap muda Asia Tenggara di grid Moto3 2026 menunjukkan peningkatan signifikan dalam pembinaan talenta balap dari kawasan tersebut.


Dukungan Penuh dari Honda dan Publik Indonesia

Honda Team Asia dikenal sebagai wadah pengembangan talenta muda Asia di dunia balap motor Grand Prix. Dukungan pabrikan raksasa asal Jepang itu akan memberikan Veda kesempatan besar untuk beradaptasi dengan motor Moto3 sekaligus mempelajari persaingan di level tertinggi.

Langkah ini juga menegaskan keberhasilan program pembinaan Astra Honda Racing Team (AHRT) yang selama ini menjadi rumah awal bagi Veda. Ia telah menunjukkan progres pesat sejak tampil di Asia Talent Cup, kemudian naik ke Red Bull Rookies Cup, dan kini menembus kejuaraan dunia Moto3.

Kabar bergabungnya Veda disambut antusias oleh publik Indonesia yang berharap kiprah pembalap muda ini bisa mengikuti jejak Mario Suryo Aji, yang sebelumnya juga memperkuat Honda Team Asia di Moto3.


Tonggak Baru Karier Internasional Veda

Dengan bergabung ke Moto3, Veda akan menghadapi tantangan baru melawan para pembalap muda terbaik dari seluruh dunia. Musim 2026 diyakini akan menjadi momen penting dalam perjalanan kariernya, sekaligus batu loncatan menuju kelas Moto2 dan MotoGP di masa depan.

Bagi dunia olahraga Indonesia, kehadiran Veda di level kejuaraan dunia menjadi bukti bahwa pembinaan berjenjang di tanah air mulai membuahkan hasil. Dukungan federasi, sponsor, dan masyarakat luas diharapkan mampu menjaga semangat Veda dalam meniti karier di lintasan internasional.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut