Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Janice Tjen Juara Chennai Open 2025, Cetak Sejarah di Level WTA 250
Advertisement . Scroll to see content

Pertandingan Sempat Tertunda, Djokovic Akhirnya Kalahkan Nadal

Sabtu, 14 Juli 2018 - 23:35:00 WIB
Pertandingan Sempat Tertunda, Djokovic Akhirnya Kalahkan Nadal
Petenis asal Serbia Novak Djokovic mengalahkan Rafael Nadal 6-4, 3-6, 7-6, 3-6 dan 10-8 pada babak semifinal Wimbledon 2018 di All England Lawn Tennis Club. (Foto: Getty Images)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id - Petenis asal Serbia Novak Djokovic mengalahkan Rafael Nadal 6-4, 3-6, 7-6, 3-6 dan 10-8 pada babak semifinal Wimbledon 2018 di All England Lawn Tennis Club, Sabtu (14/7/2018) malam WIB. Dengan hasil ini, Djokovic telah menorehkan kemenangan ke-250 selama tampil di turnamen grand slam.

Laga dapat dikatakan cukup melelahkan buat kedua petenis terbaik dunia tersebut. Pasalnya, laga semifinal ini sebenarnya dijadwalkan berlangsung pada Jumat (13/7/2018) malam WIB. 

Berhubung laga semifinal yang antara Kevin Anderson dan John Isner berlangsung lama dan baru menyelesaikan pertandingan setelah enam jam 36 menit, membuat Djokovic dan Nadal terpaksa turun ke lapangan rumput larut malam. Pertandingan pun hanya berlangsung selama tiga set dengan Djokovic memimpin kedudukan 6-4, 3-6, dan 7-6. 

Ketika laga kembali dilanjutkan, Djokovic yang sudah unggul satu set gagal menjaga momentum setelah Nadal mencuri set keempat dengan 3-6. Di set kelima, Djokovic akhirnya menyudahi perlawanan petenis kidal asal Spanyol dengan menutup pertandingan 10-8. Ini menjadi kemenangan ke-27 Djokovic dari 52 kali kesempatan melawan Nadal.

Djokovic mengaku terkejut dapat mengalahkan Nadal. Apalagi Djokovic sempat mengalami cedera tulang siku sehingga harus absen dari lapangan sepanjang 2017.

“Sulit untuk mengungkapkannya dengan kata-kata. Apalagi setelah apa yang saya alami selama 15 bulan ke belakang. Saya melakukan segalanya untuk bisa mencapai posisi ini,” kata Djokovic kepada AFP.

“Rasanya hebat bisa memenangkan laga melawan petenis terbaik dunia dalam pertandingan yang lama. Rasanya sangat spesial karena kami sama-sama bisa menang dan perbedaannya sangat tipis. Sampai pukulan terakhir, saya tak bisa menebak siapa yang bakal menang,” ujar mantan petenis nomor satu dunia.

Editor: Achmad Syukron Fadillah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut