Punya Sejarah Bagus di GP Prancis, Rossi Justru Pesimistis
LE MANS, iNews.id - Pembalap tim MotoGP Movistar Yamaha Valentino Rossi tidak terlalu antusias menghadapi Grand Prix (GP) Prancis di Sirkuit Bugatti Le Mans, Minggu (20/5/2018). Walau begitu, dia berharap dapat memberikan performa terbaiknya.
Sesungguhnya memiliki rekam jejak yang apik di GP Prancis dan hampir tiap tahun meraih posisi podium. Namun, Rossi ragu dapat mengulangi prestasi tersebut dengan performa motor yang tak sesuai harapan.
“Saya senang kami menuju Prancis, karena di atas kertas Yamaha cocok dengan sirkuit Le Mans. Tetapi, situasi saat ini sulit untuk diprediksi, karena lawan kami begitu kuat,” kata Rossi di laman resmi Movistar Yamaha.
Tetapi, pembalap asal Italia itu ingin lebih kompetitif di GP Prancis. Hanya saja, The Doctor masih belum yakin bagaimana performa motornya saat balapan nantinya.
“Seharusnya kami lebih kompetitif ketimbang balapan sebelumnya, tetapi saya belum tahu bagaimana saat menghadapi motor lain. Akan menarik untuk mengetahuinya. Tentunya kami akan mengerahkan kemampuan terbaik seperti biasanya sehingga menyuguhkan balapan yang seru,” ujar rider berusia 39 tahun itu.
Mantan pembalap Ducati itu mengaku motornya tidak mengalami perubahan berarti, sehingga dia ragu motornya dapat kompetitif. Tetapi Rossi tidak memiliki pilihan lain dan akan memaksimalkan motor yang ada.
“Sebenarnya saya tidak terlalu optimistis. Kami tidak memiliki apapun yang baru untuk motor. Saya tak memiliki opsi lain kecuali tetap yakin,” katanya.
Rossi sendiri sesungguhnya sudah muak selalu tertinggal dari lawannya. ”Kondisi seperti ini sesungguhnya sudah berjalan sejak paruh kedua musim lalu. Saya berharap Yamaha membereskan masalah pada motor di awal tahun ini, tetapi tampaknya masih belum terselesaikan,” ucapnya.
Padahal, Yamaha sudah melangsungkan uji coba di Jerez, Spanyol dan Mugello, Italia sebelum berangkat ke Le Mans. Tetapi, motor Yamaha YZR-M1 andalan Rossi masih belum menunjukkan sinyal akan kompetitif.
“Kondisi kami cukup sulit karena saya tidak cukup kencang. Sayang, kami tidak menemukan solusi usai uji coba di Jerez dan Mugello karena memang tak ada yang dicoba. Kami sedikit mengerjakan hal-hal kecil di Jerez dan memahami kesimbangan motor pada uji coba Mugello,” kata Rossi.
Editor: Achmad Syukron Fadillah