SUZUKA, iNews.id – Pembalap Scuderia Ferrari, Carlos Sainz Jr, masih belum percaya timnya bisa konsisten menang di sisa musim F1 2023. Dia merasa mobil Ferrari masih belum sempurna di setiap lintasan.
Pada akhir pekan lalu, Sainz membuat kejutan di F1 GP Singapura 2023. Dia berhasil keluar sebagai pemenang dan mematahkan dominasi Red Bull Racing (RBR).
Misi Medali Emas: Timnas Futsal Putri Indonesia Siap Tempur di Grup Neraka SEA Games 2025
Dengan taktik jitunya, Sainz mampu menahan serangan rival. Dia menjaga Lando Norris (McLaren) dan Lewis Hamilton (Mercedes) tetap di belakangnya pada lap-lap terakhir hingga garis finis.
Hasil itu memutus dominasi RBR yang telah mencatatkan 10 kemenangan beruntun lewat Max Verstappen di musim ini. Bahkan, mereka sebelumnya menang 15 balapan berturut-turut jika menghitung seri terakhir musim lalu di GP Abu Dhabi 2022.
Hasil Kualifikasi F1 GP Singapura 2023: Carlos Sainz Pole Position, Max Verstappen Posisi 11
Sainz sangat bangga bisa mematahkan catatan gemilang sang juara bertahan. Namun, dia juga tak kaget jika RBR mampu mendominasi lagi dalam tujuh seri terakhir musim ini.
Hasil F1 GP Italia 2023: Pecundangi Ferrari, Max Verstappen Menang Lagi
“Tentu saja saya merasa bangga bahwa tim dan saya bisa menang. Karena Red Bull berada pada level yang sangat tinggi sehingga terkadang mustahil untuk mengalahkan mereka,” kata Sainz dikutip dari Speedweek, Kamis (21/9/2023).
“Tentu saja merupakan hal yang luar biasa untuk membalikkan keadaan di Singapura, dan dengan cara ini, rasanya luar biasa. Tapi saya tidak heran jika Red Bull Racing kembali memenangkan sisa balapan tahun ini,” ujarnya.
Sainz belum yakin dengan kemampuan mobil Ferrari untuk tampil konsisten memenangkan balapan. Dia merasa masih ada banyak hal yang perlu ditingkatkan dari mobilnya karena timnya juga belum menemukan pengaturan yang tepat.
“Mobilnya belum sebagus di beberapa area lain. Di beberapa trek seperti Monza atau Singapura penanganannya baik, namun di trek lain seperti Silverstone atau Zandvoort sangat sulit untuk dikendarai,” tutur Sainz.
Masih sulit untuk menemukan pengaturan yang baik dan kami terus bekerja keras untuk mendapatkan pengaturan yang tepat, yang mungkin belum kami kelola dengan baik,” ucapnya.
Sainz masih duduk di peringkat lima klasemen sementara F1 2023 dengan torehan 123 poin. Dia tertinggal 28 poin dari Fernando Alonso (Aston Martin) yang berada tepat di atasnya.
Perjuangan pembalap kelahiran Madrid itu untuk melanjutkan performa apiknya pun berlanjut akhir pekan ini di GP Jepang 2023. Balapan di Sirkuit Suzuka itu akan digelar, Minggu (24/9/2023).
Editor: Fitradian Dhimas Kurniawan
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku