Quartararo Frustrasi Start dari Belakang di MotoGP Inggris 2023, Nama Marquez Dibawa-bawa

TOWCESTER, iNews.id – Fabio Quartararo mengaku frustrasi harus start dari belakang di MotoGP Inggris 2023. Dalam kondisi ini, dia bawa-bawa nama Marc Marquez. 

Pembalap Monster Energy Yamaha harus menerima kenyataan di awal putaran kedua MotoGP 2023. Rider asal Prancis itu harus memulai balapan dari posisi terakhir di Sirkuit Silverstone, Towcester, Inggris, Minggu (6/8/2023) 19.00 WIB.

Baca Juga

3 Pelatih Pecatan Timnas Indonesia yang Wajib Dibayar Uang Kompensasinya oleh PSSI di Tahun 2025, Nomor 1 Shin Tae-yong!

Situasi itu terjadi karena pembalap berjuluk El Diablo itu sangat terpuruk di sesi kualifikasi. Dia hanya mencatatkan waktu terbaiknya 2 menit 22,931 detik, terpaut sangat jauh dibandingkan Marco Bezzecchi (Mooney VR46) yang meraih pole position dengan catatan waktu 2 menit 15,359 detik.

Alhasil muncul dugaan Quartararo sudah kehilangan motivasi jelang balapan nanti. Namun kampiun MotoGP 2021 itu membantahnya. Quartararo menegaskan masih memiliki motivasi. Namun, dia mengaku frustrasi dengan posisi start yang didapat. 

Baca Juga

90 Persen Hotel Kawasan Mandalika Terisi Jelang MotoGP 2023

Untuk mendongkrak motivasinya, Quartararo sampai harus membawa-bawa nama Marc Marquez yang kesulitan meraih performa terbaiknya belakangan ini.

“Saya tidak kehilangan motivasi tetapi merasa frustasi,” ucap Quartararo, dikutip dari Crash, Minggu (6/8/2023).

Baca Juga

Hasil Kualifikasi MotoGP Inggris 2023: Bezzecchi Pole Position, Bagnaia Keempat

“Marc (Marquez) tidak kehilangan kapasitasnya setelah memenangkan 8 gelar. Secara mental, itu tidak mudah karena saya merasa saya berkendara dengan baik tetapi itu tidak cukup,” ujarnya.

Quartararo menuturkan, sesi kualifikasi MotoGP Inggris 2023 bak mimpi buruk buatnya. Sebab El Diablo menilai, hal ini semakin membuatnya sulit untuk membawa Yamaha meraih poin.

Baca Juga

Jadwal Lengkap MotoGP Inggris 2023 Akhir Pekan Ini, Live di Vision+

“Balapan ini adalah mimpi buruk khusus karena kualifikasi tetapi secara umum sulit. Terlepas dari tahun pertama saya, pada 2020, 2021, 2022 kami berjuang untuk kejuaraan dunia dan sekarang kami berjuang untuk mendapatkan poin,” kata Quartararo.

Editor: Abdul Haris