Respek! Mohammad Ahsan Beri Pesan Menyentuh ke Ganda Putra Taiwan Peraih Emas Olimpiade
TOKYO, iNews.id- Mohammad Ahsan menunjukkan respek kepada ganda putra peraih medali emas asal Taiwan, Lee Yang. Ahsan juga memberikan pesan menyentuh kepada pasangan Wang Chi Lin itu.
Ahsan dan pasangannya Hendra Setiawan harus mengumbur mimpinya meraih emas Olimpiade Tokyo 2020 usai dikalahkan Lee/Wang di semifinal. Lee/Wang pun meraih medali emas usai mengalahkan pasangan China Li Junhui/Liu Yuchen di final
Meski dikalahkan jagoan Taiwan itu, Ahsan tetap menunjukkan jiwa sportifitasnya sebagai salah satu terbaik dunia. Ahsan pun memberikan pujian untuk Lee/Wang.

Interaksi keduanya terjadi di kolom komentar akun Instagram Ahsan @king.chayra, Minggu (1/8/2021). Awalnya Ahsan mengunggah foto di depan logo Olimpiade. Ahsan juga menuliskan perjuangan di Olimpiade Tokyo 2020 telah tuntas.
“Bismillah, akhirnya selesai juga perjuangan dan perjalanan saya di Olimpiade.. mungkin endingnya belum dikasih yang indah, tapi saya bersyukur,” tulis Ahsan.
Unggahan itu mengundang respon banyak publik. Salah satunya ialah Lee Yang. Ahsan pun membalas komentar Lee Yang dengan kalimat dukungan.
"Anda adalah idola terbaik," tulis Lee Yang pada kolom komentar Ahsan.
"Sekarang Anda yang terbaik, tetap rendah hati dan lanjutkan," balas Ahsan kepada Lee Yang.
Lee/Wang memang mengaku sangat mengidolakan Ahsan/Hendra. Keduanya juga sempat vira karena mencium tangan Ahsan/Hendra usai mengalahkannya di semifinal.
Tak hanya Lee Yang. Ganda putra India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Lalu ada ganda putri Indonesia Greysia Polii. Ahsan lantas memberikan dukungan ke Greysia yang akan bertarung di final ganda putri pada Senin (2/8/2021).

“Sudah indah bah.. Alhamdulillah dari jaman SMP sampai sekarang.. gue lihatnya terlalu indah dan bersinar. Silau.. haha,” tulis Greysia dengan akun @greyspolli di kolom komentar postingan Ahsan.
“Selamat berjuang cici Greys dan Apriyani semoga diberikan kekuatan dan mendapat medali emas untuk Indonesia,” balas kepada Greysia.
Editor: Ibnu Hariyanto