SenengMinton 2025, Festival Bulu Tangkis Seru untuk Calon Juara Indonesia
KUDUS, iNews.id - Gairah hidup aktif dan sehat di kalangan anak-anak makin melonjak! Aice Group kembali menegaskan komitmennya untuk regenerasi bulu tangkis melalui dukungan terhadap Festival SenengMinton 2025.
Tahun ini, Aice kembali meramaikan festival usia dini di GOR Djarum Kudus, Jawa Tengah, pada 23–24 Juni, setelah sukses sebelumnya. Spesial, Festival SenengMinton diperluas ke 4 kota tambahan: Semarang, Solo, Purwokerto, dan Magelang, agar semakin banyak anak-anak TK dan SD bisa menikmati olahraga sambil membangun karakter sejak dini.
“Festival SenengMinton mencerminkan komitmen kami dalam menghadirkan ruang bermain yang positif bagi anak-anak, di mana mereka bisa mengenal olahraga dengan cara yang menyenangkan dan sesuai dengan dunia mereka," ungkap Sylvana Zhong, Senior Brand Manager Aice.
"Kami percaya olahraga bukan hanya soal fisik, tapi juga tentang membentuk karakter, seperti rasa percaya diri, disiplin, dan semangat untuk terus berkembang. Dengan memperluas jangkauan festival ke lebih banyak kota, kami ingin semakin banyak anak mendapat kesempatan tumbuh sehat, aktif, dan siap menghadapi tantangan di masa depan,” ujarnya.
Dukungan ini sejalan dengan anjuran WHO (2020) yang menekankan pentingnya anak usia 5–17 tahun menjalani setidaknya 60 menit aktivitas fisik setiap hari.
Manfaatnya tak hanya buat jantung, paru, koordinasi, hingga pengelolaan emosi, tapi juga menciptakan kebiasaan hidup seimbang sejak awal.
Konsep fun badminton jadi ciri khas festival, bukan kompetisi formal, tapi bagian dari komunitas yang menggabungkan teknik dasar, permainan tim, dan edukasi gaya hidup sehat. Menurut Yuni Kartika, Ketua Umum Pengkab PBSI Kudus, ini adalah strategi pemberdayaan akar rumput.
“Perjalanan atlet hebat sering kali dimulai dari momen-momen kecil seperti ini. Ketika anak-anak merasakan kebahagiaan di lapangan, dari situlah tumbuh kecintaan terhadap olahraga, termasuk bulu tangkis. Kehadiran pihak-pihak seperti Aice memungkinkan ruang seperti ini hadir lebih luas,” ujar Yuni.
Editor: Reynaldi Hermawan