Skenario Marc Marquez Juara Dunia MotoGP 2025 di Indonesia, Sirkuit Mandalika Jadi Panggung Penobatan!

MANDALIKA, iNews.id – Dominasi Marc Marquez di musim MotoGP 2025 belum terbendung. Setelah meraih kemenangan gemilang di MotoGP Austria 2025 pada Minggu (17/8), sang pembalap Ducati Lenovo Team semakin kokoh di puncak klasemen dan kini membidik gelar juara dunia ke-7 yang berpotensi dikunci di MotoGP Mandalika 2025!

Dengan tambahan poin dari Red Bull Ring, Marquez kini mengoleksi 418 poin, unggul 142 poin dari sang adik sekaligus rival terdekat, Alex Marquez. Dengan hanya sembilan seri tersisa, posisi Marc sangat kuat untuk mengamankan titel juara dunia.

Baca Juga

Nova Arianto Naik Kelas Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20, Fadly Alberto Bangga Bukan Main

MotoGP Mandalika Bisa Jadi Momen Penentuan Gelar!

Sirkuit Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, berpeluang jadi saksi sejarah. Marquez berpotensi menyegel gelar dunia saat balapan di Indonesia pada 3–5 Oktober 2025 jika selisih poinnya dengan Alex Marquez melewati angka 148 usai balapan tersebut.

Simulasi Gelar: Kapan Marquez Bisa Kunci Gelar?

Masih ada lima seri tersisa sebelum balapan di Mandalika, yakni MotoGP Hungaria, MotoGP Catalunya, MotoGP San Marino, MotoGP Jepang dan MotoGP Mandalika.

Jika Marc selalu finis pertama dalam Sprint dan Main Race di lima seri tersebut, dan Alex selalu di posisi kedua, maka perolehan poin Marquez akan meningkat 8 poin tiap seri (4 dari Sprint + 4 dari Main Race). Artinya, setelah lima balapan, ia akan unggul total 182 poin dari Alex—cukup untuk mengunci gelar juara dunia di Mandalika.

Namun, melihat konsistensi luar biasa Marc dalam enam balapan terakhir, bukan tidak mungkin gelar itu bisa diamankan bahkan sebelum tiba di Indonesia.

Indonesia Siap Jadi Saksi Penobatan The Baby Alien

Ajang MotoGP Mandalika 2025 kini tak hanya menjadi seri balap bergengsi, tapi juga berpeluang besar menjadi panggung penobatan Marc Marquez sebagai juara dunia MotoGP 2025.

Jika semua berjalan sesuai prediksi, penonton Tanah Air akan menjadi saksi sejarah ketika The Baby Alien kembali duduk di takhta tertinggi MotoGP.

Editor: Reynaldi Hermawan