Syabda Perkasa Belawa Idolakan Pebulu Tangkis Ini, Bukan dari Indonesia
BANGKOK, iNews.id – Tunggal putra Indonesia, Syabda Perkasa Belawa punya satu idola di dunia bulu tangkis. Dia adalah jagoan Denmark Viktor Axelsen.
Betapa senang hati Syabda karena berhasil foto bareng dengan Axelsen. Momen itu terjadi setelah keduanya naik podium Piala Thomas 2022 di Bangkok, Thailand.
Syabda bersama Tim Merah-Putih mengamankan podium kedua setelah kalah 0-3 dari India di partai puncak. Sementara, Axelsen bersama Tim Denmark duduk di podium ketiga.
Syabda bercerita Anthony Sinisuka Ginting membantunya berfoto dengan tunggal putra nomor satu dunia itu. Kemudian, setelah Ginting berbicara dengan Axelsen, akhirnya Syabda berhasil mengabadikan momen bertemu dengan sang idola.
Lalu, pemain PB Djarum itu mengunggah foto tersebut di Twitter-nya. Senyum lebar pun terpancar dari wajahnya yang tampak sangat bahagia bisa berfoto dengan Axelsen yang berdiri di sampingnya dengan mengenakan jaket merah Tim Denmark.
“Terima kasih Papa Vega –anak Axelsen- sudah mau foto! @ViktorAxelsen,” cuit Syabda dalam keterangan foto tersebut pada Mei 2022.
“Terima kasih juga A Ginting udah mau bantu ngomong dan fotoin,” lanjutnya.
Kemudian, Axelsen pun memberikan komentar pada unggahan foto tersebut. Pemain berusia 28 tahun itu sambil bergurau mengatakan dirinya tidak akan mau lagi berfoto dengan Syabda jika dia sudah mengalahkannya nanti.
“Jika kamu sudah mengalahkan saya, saya tidak akan pernah mau berfoto denganmu lagi,” balas Axelsen ditutup dengan emoji tertawa.
Sayangnya Syabda tak bisa mengikuti jejak Axelsen sebagai tunggal putra nomor satu dunia. Sebab pebulu tangkis muda berbakat Tanah Air itu meninggal dunia karena kecelakaan, Senin (20/3/2023).
Syabda kecelakaan ketika dalam perjalanan menuju ke Sragen untuk berziarah karena neneknya baru saja meninggal dunia. Kabar tersebut dikonfirmasi legenda bulu tangkis Indonesia, Yuni Kartika.
“Telah meninggal dunia, Syabda Perkasa Belawa. Syabda meninggal dunia dalam perjalanan ke Sragen untuk berziarah karena neneknya meninggal dunia,” tulis Yuni di Twitter-nya, @YuniKartika73.
“Selamat Jalan Syabda, kamu akan dirindukan,” tambahnya.
Editor: Reynaldi Hermawan