Terungkap, Ini Penyebab Anthony Ginting Kalah di Babak Pertama Indonesia Open 2021

NUSA DUA, iNews.id- Tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting kalah dari wakil Prancis Christo Popov di babak pertama Indonesia Open 2021. Ginting mengakui banyak melakukan kesalahan yang tak perlu.

Ginting gagal menunjukkan permainan terbaiknya. Pemain berusia 25 tahun itu menyerah dari Popov dengan skor 17-21 dan 18-21 dalam durasi 49 menit.

Baca Juga

Ong Kim Swee Girang Laga Persija Jakarta vs Persik Kediri Dimainkan di Solo

Hasil ini menambah rentetan buruk Ginting yang tak mampu menunjukkan permainan terbaik di rumah sendiri. Setelah di Indonesia Masters 2021 tersingkir di babak kedua, Ginting kali ini justru menyerah lebih cepat di babak pertama Indonesia Open 2021.

Dia menyebut Popov tampil lebih lepas. Sementara, dia mengakui permainannya tak berjalan apik dan pertahanannya gampang tembus.

Baca Juga

Hasil Indonesia Open 2021: Wakil Taiwan Terlalu Tangguh, Tommy Sugiarto Tersingkir di 32 Besar

"Match hari ini, menurut saya Christo main cukup all out, dalam arti bermain lepas kelihatan dari gim pertama sama terakhir. Ya dia bisa mendapat poin banyak dari saya sendiri. Waktu defends gampang tembus, waktu nyerang mati sendiri," kata Ginting di Bali International Convention Centre, Rabu (24/11/2021).

Baca Juga

Hasil Indonesia Open 2021: Kejutan! Anthony Ginting Tersingkir di Babak Pertama

Dengan hasil ini dia mengaku sangat kecewa dan sedih. Hal tersebut karena gagal menunjukkan permainan terbaik saat bermain di kandang sendiri.

"Saya sendiri ada rasa kecewa juga, ada rasa sedih juga. Apalagi secara khusus saya kan main di tuan rumah sendiri, di Indonesia," tuturnya.

Baca Juga

Kisah Sempurna Momota di Indonesia Masters 2021: Tak Kalah 1 Set Pun hingga Juara

"Dua minggu berturut-turut ini juga hasilnya yang buat saya pribadi kurang puas, dari hasil dan dari performa juga. Jadi ya memang harus lebih legowo, maksudnya memang persaingan tunggal putra ketat. Jadi harus lebih dipersiapin jangan lengah sedikit pun," kata Ginting.

Editor: Ibnu Hariyanto