Terungkap, Ini Rahasia Greysia/Apriyani Tak Terkalahkan dan Raih Emas Olimpiade Tokyo

JAKARTA, iNews.id - Pelatih ganda putri Indonesia Eng Hian membocorkan rahasia anak asuhnya Greysia Polii/Apriyani Rahayu tak terkalahkan hingga raih emas di Olimpiade Tokyo 2020. Menurutnya pasangan peringkat enam dunia itu selalu menikmati proses dari fase grup sampai final.

Hal tersebut yang menjadi kunci mengapa Greysia/Apriyani tampil sangat solid dan konsisten sepanjang kejuaraan. Dua aspek itu membuat mereka jadi ganda putri Indonesia pertama sepanjang sejarah yang meraih medali emas Olimpiade.

Baca Juga

Media Honduras Iri Timnas Indonesia Dapatkan John Herdman: Seorang Visioner yang Telah Teruji!

"Kemarin itu luar biasa ya untuk Greys dan Apriyani selama Olimpiade. Grafiknya terus membaik dari penyisihan grup sampai lawan China di final. Selalu ada evaluasi setelah pertandingan," kata Eng Hian saat diwawancari legenda bulu tangkis Indonesia Yuni Kartika dikutip dari Youtube PB Djarum, Minggu (29/8/2021). 

Baca Juga

Hasil Lengkap Liga Italia Semalam: Juventus Dihajar Tim Promosi, Lazio Pesta Gol

"Semuanya berjalan dengan baik. Tapi yang paling penting adalah Greys dan Apri sangat menikmati proses itu," ujarnya.

Baca Juga

Hasil Lengkap Liga Inggris Semalam: Man City Bikin KO Arsenal, Liverpool Vs Chelsea Tanpa Pemenang

Greysia/Apriyani memang tampil beringas sepanjang Olimpiade Tokyo 2020. Di fase grup, mereka mampu keluar sebagai juara setelah melahap tiga pertandingan dengan kemenangan.

Padahal Greysia/Apriyani harus bersaing dengan lawan-lawan yang tangguh. Ada wakil tuan rumah Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, Chow Mei Kwan/Lee Meng Yean (Malaysia) dan Chloe Birch/Lauren Smith (Inggris).

Baca Juga

Leonardo Mancuso, Didikan AC Milan yang Hancurkan Juventus di Allianz Stadium

Di babak gugur magis Greysia/Apriyani tak memudar. Mereka mampu melibas Du Yue/Lin Hui (China) di perempat final, Lee So-hee/Shin Seung-chan (Korsel) di semifinal dan Chen Qingchen/Jia Yifan (China) di laga pamungkas.

Baca Juga

Juventus Tanpa Ronaldo Dikalahkan Tim Promosi, Allegri Sebut Pasukannya Egois

Badminton lovers Indonesia tentu berharap keperkasaan tersebut terus berlanjut di turnamen berikutnya. Setelah ini Greysia/Apriyani akan mentas di Piala Uber dan Piala Sudirman sebelum beraksi di Kejuaraan Dunia akhir tahun nanti.

Editor: Reynaldi Hermawan