Timnas Voli Putri Indonesia U-21 Takluk 0-3 dari Argentina di FIVB World Championships 2025
SURABAYA, iNews.id - Timnas Voli Putri Indonesia U-21 takluk 0-3 kontra Argentina pada laga terakhir Pool A Preliminary Round FIVB Volleyball Women's U-21 World Championships 2025 di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (12/8/2025) malam. Bermain di hadapan pendukung sendiri, Garuda Pertiwi gagal memanfaatkan momentum untuk meraih kemenangan.
Set pertama berlangsung ketat sejak awal. Argentina memulai laga dengan agresivitas tinggi lewat serangan cepat Milena Margaria dan rekan-rekan. Indonesia yang dimotori Afra Hasna berupaya mengimbangi permainan lawan, bahkan sempat memimpin skor di pertengahan set. Namun, beberapa kesalahan sendiri membuat set pertama berakhir dengan kemenangan Argentina 25-23.
Memasuki set kedua, Timnas Voli Putri Indonesia U-21 mencoba mengubah strategi untuk mengendalikan permainan. Sayangnya, pola serangan mereka terbaca dengan baik oleh tim lawan. Argentina justru tampil lebih efektif, memanfaatkan celah di pertahanan Indonesia. Hasilnya, set kedua kembali menjadi milik Argentina dengan skor 25-18.
Set ketiga menjadi kesempatan terakhir bagi skuad asuhan Marcos Sugiyama untuk memperpanjang napas di pertandingan ini. Bermain lebih lepas, Indonesia mampu memberikan perlawanan sengit dan mencetak poin dari jual beli serangan. Akan tetapi, keunggulan Argentina di momen-momen krusial membuat set ketiga berakhir 25-22 untuk tim tamu.
Dengan kekalahan ini, Indonesia menutup fase Pool A di posisi kelima klasemen. Hasil tersebut membuat mereka gagal melangkah ke babak 16 besar, karena hanya empat tim teratas yang berhak melaju.
Meski gagal di fase awal, perjuangan Garuda Pertiwi belum berakhir. Timnas Voli Putri Indonesia U-21 masih akan tampil di babak perebutan peringkat 17-24. Laga berikutnya akan mempertemukan mereka dengan Aljazair pada Rabu (13/8/2025), yang akan menjadi kesempatan penting untuk memperbaiki posisi akhir di turnamen.
Kekalahan dari Argentina menjadi pelajaran berharga bagi Indonesia, khususnya dalam mengantisipasi serangan cepat dan menjaga fokus di poin-poin akhir. Evaluasi dan adaptasi strategi menjadi kunci jika mereka ingin menutup turnamen ini dengan hasil terbaik.
Editor: Abdul Haris