Tony Gunawan Si Tampan Peraih Emas Olimpiade 2000, Begini Kehidupannya Sekarang

CALIFORNIA, iNews.id- Tony Gunawan, pebulu tangkis spesialis ganda yang namanya harum saat Olimpiade Sidney 2000. Tony bersama Candra Wijaya berhasil meraih medali emas di Olimpiade 2020 itu.

Capaian Tony/Candra itu menuruskan tradisi medali emas yang sebelumnya diraih pasangan Rexy Mainaky/Ricky Subagja di Olimpiade Atlanta 1996. Tony/Candra mengalahkan pasangan Korea Selatan Lee Dong Soo/Yoo Yong Sung di final.

Baca Juga

2 Klub dan Timnas yang Kepincut dengan Shin Tae-yong, Nomor 1 Pernah Dihadapi Skuad Garuda

Dalam salah satu wawancara di akun Youtube BWF, Tony menceritakan perjalanan kariernya. Dia mengenal bulu tangkis lewat orang tuanya sejak usia lima tahun.

Tony ingat salah satu momen yang membuatnya berlatih keras saat kecil. Ketika itu umurnya sekitar tujuh atau delapan tahun, dia sedang mengikuti sebuah turnamen dan ada seorang penonton yang mengatakan dia terlalu gemuk dan tidak cocok bermain bulu tangkis.

Baca Juga

Cerita Maria Kristin Raih Perunggu di Olimpiade 2008 dengan Gaya Main yang Malas

“Bagaimana kamu bisa bermain? Kamu terlalu gemuk,” kata Tony sambil tersenyum mengingat kejadian itu.

Sontak kejadian itu membuatnya bersemangat untuk berlatih lebih keras demi menurunkan berat badannya. Tony berhasil mencapai keinginannya, tubuhnya lebih kurus setelah beberapa waktu dan dia lebih serius dalam dunia bulu tangkis.

Baca Juga

5 Pemain Penyebab Lionel Messi Tinggalkan Barcelona, Nomor 3 Kena Kasus Rasis

Pria asal Surabaya, Jawa Timur itu mengatakan pernah ingin berhenti bermain bulu tangkis karena sang ayah melatihnya dengan sangat keras dan dia merasa terpaksa. Saat itu usianya 14 tahun, dia berlatih tiga kali sehari, pagi, sore hingga malam.

Baca Juga

Lionel Messi Segera Merapat ke PSG, Donnarumma: Sebuah Kehormatan Bermain dengannya

View this post on Instagram

Baca Juga

Maria Kristin Tunggal Putri Indonesia Terakhir Peraih Medali Olimpiade, Begini Kehidupannya Kini

A post shared by Tony Gunawan (@t_gun75)

Namun, latihan keras itu membuahkan hasil yang sebanding. Dia direkrut oleh salah satu tim raksasa asal Jakarta, Jaya Raya. Tony mulai bermain di nomor ganda Jaya Raya. 

Pria yang kini berusia 46 tahun itu, merupakan salah satu pemain ganda terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Dia meraih banyak gelar dengan banyak pasangan. 

Pasangan ganda putra terbaik yang pernah bermain dengannya adalah Candra Wijaya. Keduanya meraih banyak gelar dan menduduki peringkat satu dunia di nomor ganda putra. Puncaknya, meraih medali emas Olimpiade Sydney 2000. 

Legenda yang lahir pada april 1975 itu juga pernah berpasangan dengan Halim Haryanto. Pasangan ini juga berhasil menjuarai berbagai kejuaraan, seperti Brunei Terbuka 1998, Malaysia Terbuka 1998, Singapore Terbuka 2001 All England 2001, Kejuaraan Dunia 2001, German Terbuka 2005, dan Amerika Terbuka 2006. Selain Candra dan Halim, Tony juga pernah berduet dengan Victor Wibowo, Bob Malaythong dan Howard Bach.