Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Komentar Mengejutkan Raymond/Joaquin usai Disamakan dengan The Minions
Advertisement . Scroll to see content

Usir Wakil Indonesia dari All England, Ini Pernyataan Resmi BWF

Kamis, 18 Maret 2021 - 09:44:00 WIB
Usir Wakil Indonesia dari All England, Ini Pernyataan Resmi BWF
Federasi Badminton Dunia (BWF) 'mengusir' wakil Indonesia dari All England 2021. Mereka mengklaim hanya menjalankan protokol kesehatan pemerintah Inggris. (Foto: BWF)
Advertisement . Scroll to see content

BIRMINGHAM, iNews.id – Federasi Badminton Dunia (BWF) 'mengusir' wakil Indonesia dari All England 2021. Mereka mengklaim hanya menjalankan protokol kesehatan pemerintah Inggris.

Layanan Kesehatan Masyarakat Britania Raya (NHS) meminta Jonatan Christie dan kawan-kawan isolasi mandiri 10 hari. Sebab mereka sempat satu pesawat dengan orang yang telah dinyatakan positif Covid-19 saat menuju ke Birmingham, Inggris.

BWF mematuhi perintah dari NHS. Tim Indonesia dipaksa mundur dari All England meski ada empat wakil yang sudah menginjakkan kaki di babak 16 Besar yakni Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon, Jonatan Christie, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

“Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) dan (Federasi) bulu tangkis Inggris dapat mengonfirmasi bahwa sejumlah pemain dan anggota tim dari tim Indonesia telah dihubungi oleh NHS Pemerintah Inggris dan diharuskan untuk mengisolasi diri dengan segera,” bunyi pernyataan pihak BWF yang dilansir dari laman resmi mereka, Kamis (18/3/2021).

“Semua pemain Indonesia tidak akan dapat bertanding di putaran turnamen saat ini atau selanjutnya dan oleh karena itu telah ditarik dari ajang All England Open 2021,” tambah keterangan resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia tersebut.

Tentunya kebijakan itu membuat banyak pemain kecewa. Sampai-sampai para atlet bulu tangkis yang mengikuti All England 2021 kompak mengecam aksi BWF yang dirasa tidak adil tersebut di media sosial.

Sebab beberapa hari sebelumnya ada tujuh kasus positif di tiga negara berbeda yakni India, Denmark dan Thailand. Tapi ketiga negara tersebut tetap diizinkan untuk tampil di All England.

“Harus diperhatikan bahwa BWF telah gagal dalam mengatur masalah ini. Sebelum penerbangan, semua tim Indonesia telah dinyatakan negatif dan kami juga dites ulang pada saat kami tiba di hotel,” kata Marcus Fernaldi Gideon di Instagram.

“Beberapa dari Anda mungkin memperhatikan bahwa permainan hari ini ditunda sebelum tujuh kasus positif yang mereka temukan di anggota tim lain (negara lain). Setelah mereka di tes ulang, hasilnya semua negatif. Jadi mengapa kita tidak juga memiliki keadilan yang sama di sini?,” ucapnya.

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut