3 Skenario Timnas Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-20, Imbang Bisa Lolos

TASHKENT, iNews.id - Ada 3 skenario Timnas Indonesia ke perempat final Piala Asia U-20 2023. Salah satunya adalah hanya dengan bermain imbang.

Saat ini Timnas Indonesia U-20 menempati posisi ketiga klasemen dengan nilai 3 hasil dari satu kemenangan dan satu kekalahan. Garuda Nusantara memiliki poin yang sama dengan Irak di tangga kedua.

Baca Juga

Hasil Bundesliga 2025-2026: Union Berlin vs Bayern Munich Sengit 2-2, Bayer Leverkusen vs Heidenheim 6-0!

Sayangnya tim asuhan Shin Tae-yong itu kalah dari segi head to head. Indonesia memiliki selisih gol -1. Sementara Irak +1.

Baca Juga

Link Live Streaming Piala Asia U-20 2023 Jordania Vs Korea Selatan Malam Ini

Lalu puncak klasemen ditempati sang tuan rumah Uzbekistan yang mengoleksi 6 poin. Secara matematis peluang Timnas Indonesia U-20 ke babak perempat final terbuka lebar.

Namun Hugo Samir dan kolega harus ekstra kerja keras. Sebab lawan mereka pada matchday terakhir adalah Uzbekistan.

Baca Juga

Pelatih Suriah Kecewa Berat usai Takluk Vs Indonesia di Piala Asia U-20: Kami Main Sangat Buruk

Duel tersebut akan dilangsungkan di Stadion Istiqlol, Fergana, pada Selasa (7/3/2023) pukul 21.00 WIB. Setidaknya ada tiga skenario yang bisa mengantarkan Garuda Nusantara ke babak gugur. Apa saja?

Baca Juga

5 Berita Populer: Link Live Streaming Piala Asia U-20 hingga Liga Futsal Profesional 2023

Berikut 3 skenario Timnas Indonesia ke perempat final Piala Asia U-20 2023:

Baca Juga

Timnas Indonesia Libas Suriah di Piala Asia U-20 2023, Hokky Caraka Cetak Gol Indah

1. Timnas Indonesia U-20 bisa lolos meski hanya meraih hasil imbang lawan Uzbekistan. Tapi syaratnya Suriah harus bisa mengalahkan Irak di partai lainnya.

2. Garuda Nusantara akan lolos ke perempat final jika berhasil menang atas Uzbekistan dengan defisit dua gol atau lebih. 

3. Sebenarnya Timnas Indonesia U-20 bisa saja lolos meski menang lawan Uzbekistan dengan selisih satu gol. Asalkan Irak tidak bisa menang Suriah alias imbang atau kalah.

Editor: Reynaldi Hermawan