Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral! Pengadilan Hukum Kucing Oyen Jadi Tahanan Rumah Seumur Hidup, Salah Apa?
Advertisement . Scroll to see content

5 Eks Pemain Jadi Pelatih di Piala Dunia 2022, Nomor 3 Juru Taktik Tim Juara

Sabtu, 10 Desember 2022 - 14:19:00 WIB
5 Eks Pemain Jadi Pelatih di Piala Dunia 2022, Nomor 3 Juru Taktik Tim Juara
Pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps. (Foto: REUTERS)
Advertisement . Scroll to see content

DOHA, iNews.id- Negara peserta Piala Dunia 2022 beberapa ada yang dilatih mantan pemainnya. Bahkan ada yang membawa negeranya hingga jadi juara.

Pesta Piala Dunia merupakan impian setiap pemain sepak bola. Bahkan tak jarang ada juga berkesempatan mencicipi sepak bola sebagai pemain dan pelatih.

Berikut 5 pemain yang kini menjadi pelatih negaranya di Piala Dunia 2022:

1. Gareth Southgate (Inggris)

Pelatih Timnas Inggris Gareth Southgate. (Foto: Reuters)
Pelatih Timnas Inggris Gareth Southgate. (Foto: Reuters)

Gareth Southgate merupakan mantan pilar Timnas Inggris era 1990-an. Dia berposisi sebagai bek.

Southgate sangat dikenal ketika bermain bersama Timnas Inggris di Euro 1996.

Saat itu, dia gagal mengeksekusi penalti saat melawan Jerman. Kegagalan itu membuat Inggris tersingkir.

Tak bisa mempersembahkan trofi bagi Inggris, Southgate mencoba peruntungan sebagai pelatih. Southgate memulai dari melatih Timnas Inggris U-21 dan dipromosikan menjadi pelatih tim utama pasca Sam Allardyce mundur.

Pengaruhnya di Timnas mulai terasa. Pada Piala Dunia 2018 lalu, Southgate sempat hantarkan Harry Kane ke semifinal Piala Dunia 2018 dan menjadi juara empat di sana. Pada Euro 2020, Inggris sempat masuk ke final namun di laga pamungkas, tim Tiga Singa keok dari Italia.

Kini Southgate masih berpetualang di Piala Dunia 2022. Inggris kini mencapat perempat final melawan Prancis.

2. Lionel Scaloni (Argentina)

Pelatih Timnas Argentina Lionel Scaloni. (Foto: REUTERS)
Pelatih Timnas Argentina Lionel Scaloni. (Foto: REUTERS)

Scaloni merupakan bagian Timnas Argentina tahun 2003 hingga 2006. Sayang dia kurang mendapat menit bermain karena hanya mencatatkan 7 caps saja.

Karier pelatihnya dimulai menjadi tim staff jorge Sampaoli. Ia bersama Pablo Aimar sempat menjadi caretaker Timnas Argentina pada 2018.

Kini Scaloni berpeluang mendampingi Lionel Messi dkk meriah juara Piala Dunia 2022. sebab Argentina melaju ke semifinal melawan Kroasia.

3. Didier Deschamps (Prancis)

Pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps tampak semringah usai timnya lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022. (Foto: REUTERS)
Pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps tampak semringah usai timnya lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022. (Foto: REUTERS)

Deschamps adalah jenderal generasi emas Prancis era 1990-an hingga 2000. Dia juga berjasa mengantar Les Bleus meraih trofi Piala Dunia pertamanya tahun 1998. Torehan emas itu berlanjut di Euro 2000.

Ternyata karier gemilang Deschamps sebagai pemain menular saat jadi pelatih. Taktik jeniusnya ikut mengantar Prancis meraih Piala Dunia kedua di 2018.

Kini bahkan Deschamps berpeluang mengukir lagi tinta emas di Piala Dunia 2022. Bermaterikan skuad terbaik Prancis, Les Bleus sudah mencapai babak perempat final.

4. Aliou Cisse (Senegal)

Cisse salah satu bagian generasi emas Senegal di Piala Dunia 2002. Saat itu Senegal menembus perempat final.

Pasca pensiun pada 2009, dia berperan di Timnas mulai dari Caretaker, pelatih Timnas U-23. Dia diangkat jadi pelatih Tim senior sejak 2015.

Dalam periode tersebut, Cisse sempat hantarkan negaranya menjadi juara Piala Afrika pada 2021. Ia juga mampu hantarkan Senegal melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 sebelum akhirnya perjalanan the Lions of Terengga selesai di tangan Inggris.

5. Luis Enrique (Spanyol)

Luis Enrique dipecat sebagai pelatih Timnas Spanyol. (Foto: REUTERS)
Luis Enrique dipecat sebagai pelatih Timnas Spanyol. (Foto: REUTERS)

Enrique merupakan salah satu pemain terbaik di eranya. Enrique bermain sebagai gelandang serang. 

Dia merupakan generasi Spanyol Pep Guardiola, Fernando Hierro hingga Raul. Dia pensiun dari timnas pada 2002. Sayang, dia belum bisa mempersembahkan trofi turnamen besar untuk La Roja.

Setelah itu, Enrique mencoba peruntungan sebagai pelatih. Memulai kariernya di Barcelona B, Enrique terus meroket.

Dia pun menjadi pelatih Spanyol mulai tahun 2018. Sayang tangan dingin Enrique belum bisa mendatangkan trofi.

Sebab, Spanyol hanya jadi semifinalis Euro 2020 dan tersingkir di 16 besar Piala Dunia 2022. Kini Enrique resmi dipecat dari kursi pelatih Spanyol.

Editor: Ibnu Hariyanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut