5 Gol Tendangan Bebas Spektakuler di Piala Dunia, Nomor 4 Sepakan Meriam Bintang Korsel
JAKARTA, iNews.id - Terdapat 5 gol tendangan bebas spektakuler di Piala Dunia. Salah satu yang ikonis ialah sepakan meriam legenda Timnas Korea Selatan, Hwangbo Kwan ke gawang Spanyol.
Gelaran Piala Dunia 2022 sudah didepan mata. Sejumlah gol ikonis nan penting pun pernah dicetak pada ajang empat tahunan ini, termasuk lewat skema tendangan bebas.
Mengikuti ajang Piala Dunia memang menjadi dambaan semua pemain sepak bola. Pasalnya, hanya tim-tim terpilih saja yang berhak tampil di turnamen sepak bola paling bergengsi ini.
Sepanjang sejarahnya, sejumlah pemain berhasil mencetak gol di Piala Dunia. Namun, hanya sedikit pemain yang dapat melakukannya dari posisi tendangan bebas, siapa sajakah mereka?
Berikut 5 Gol Tendangan Bebas Paling Spektakuler di Piala Dunia
Back in 2002, Brazil gave China a bit of a tonking. Ronaldo, Roberto Carlos, and Ronaldinho very much filled their proverbial boots. pic.twitter.com/651AD8iMt3
— 90s Footballers (@90sPlayers) August 14, 2022
Pada awal era 2000-an, nama Roberto Carlos memang dikenal dengan tendangan bebasnya. Termasuk ketika membela Timnas Brasil pada Piala Dunia 2002 di Jepang-Korea Selatan.
Salah satu gol yang diciptakannya adalah ke gawang China pada babak penyisihan grup. Tendangan kaki kirinya yang fenomenal pun gagal dihentikan. Brasil pun terus melaju, hingga menjadi juara Piala Dunia 2002.
FIFA World Cup Moments #200: Goal – Robin van Persie (Holland)
— Lord Morgan of Glossop (@Lord_Morgan87) June 12, 2018
2006 World Cup: Holland 2-1 Ivory Coast
"RvP's trademark stinger of a left foot."
CC: @KNVB; @FIFCI_tweet; @Persie_Official; #FIFAWorldCup pic.twitter.com/jgyIAQAi4X
Van Persie memang menjadi salah satu andalan Timnas Belanda pada eranya. Dia pun dipanggil oleh skuad De Oranje untuk menjadi tombak utama pada Piala Dunia 2006 di Jerman.
Mantan pemain Arsenal itu pun mencetak satu gol indah melalui tendangan bebas melawan Pantai Gading di fase grup. Dia mengantar Timnas Belanda menang 2-1 sekaligus melaju ke babak 16. Sayang, Belanda dihentikan Portugal.
David Beckham vs Colombia, 1998. pic.twitter.com/QhaiduXTEX
— 90s Football (@90sfootball) June 21, 2020
Siapa yang tidak kenal dengan kemampuan tendangan bebas Beckham. Posisinya dalam mengambil tendangan bebas sangat ikonis, dan Timnas Inggris pun memanggilnya pada beberapa edisi Piala Dunia.
Termasuk ketika The Three Lions menjalani Piala Dunia 1998. Beckham lalu mencetak gol indah ke gawang Kolombia pada fase grup. Hanya saja, laju Inggris harus terhenti di babak 16 besar.
4. Hwangbo Kwan
Hwangbo Kwan won't be a name you'll remember, but this strike in the 1990 World Cup for S. Korea against Spain might make you sit up and take notice. It's one thing curling a dead ball into the top corner. It's a much harder skill to do this when the ball is rolling. #WorldCup pic.twitter.com/XcwxgX3Noa
— TJS Sports (@SportsTjs) January 2, 2021
Pada Piala Dunia 1990, Korea Selatan turut berpartisipasi. Saat itu mereka sulit bersaing dengan Spanyol, Belgia, dan Uruguay di Grup E.
Tiga kali pasukan Taeguk Warriors menelan kekalahan. Namun, mereka boleh berbangga hati bisa mencetak satu gol yang patut dikenang.
Gol itu dicetak striker mereka, Hwangbo Kwan. Menjadi catatan penting, aksi Kwan terjadi ke gawang Spanyol yang kemudian menjadi juara grup.
Pada menit 43', Kwan melepaskan sepakan kencang bak meriam. Sepakan 114km/jam yang dilepaskannya tak bisa dihalau kiper kawakan, Andoni Zubizarreta.
5. Ronaldinho
On a day like this ????
— Fast GøaIs. (@iF29s) June 21, 2022
Ronaldinho's great goal vs England in the 2002 World Cup ????????
pic.twitter.com/obYvNV2CZo
Timnas Brasil tak pernah kekurangan pemain bintang ketika mengikuti Piala Dunia. Termasuk ketika memiliki Ronaldinho yang menjadi bagian dari skuad Brasil di Piala Dunia 2002.
Ronaldinho mencetak gol melalui tendangan bebas ke gawang Inggris di babak perempat final. Bola tendangan kaki kanan dengan jarak yang jauh, melambung tinggi tanpa bisa dihalau kiper David Seaman kala itu.
Brasil pun menang dengan skor akhir 2-1 pada pertandingan tersebut dan menuju semifinal. Langkah mereka tak terhentikan, sehingga menjadi juara Piala Dunia 2002.
Editor: Dimas Wahyu Indrajaya