5 Pemain Pernah Main untuk Jurgen Klopp dan Pep Guardiola, Nomor 1 Predator Kotak Penalti
MANCHESTER, iNews.id- Josep Guardiola dan Jurgen Klopp adalah dua pelatih hebat di sepak bola modern saat ini. Keduanya memiliki prestasi yang mentereng selama berkarier sebagai pelatih.
Jika di total kedua pelatih itu memiliki 38 gelar, 29 di antaranya milik Pep Guardiola dan 9 milik Jurgen Klopp. Keduanya juga berbagi masing-masing dua kali memenangkan gelar pelatih terbaik dunia.
Masa kejayaan Guardiola di mulai saat menjadi pelatih Barcelona dari 2008 hingga 2012. Total di Barcelona, Guardiola meraih 14 gelar juara. Kariernya berlanjut di Bayern Munchen tahun 2013 sampai 2016, total tujuh gelar juara dipersembahkan untuk The Bavarian.
Kini Guardiola berkesempatan mengukir sejarah dengan Manchester City. Total dia mempersembahkan delapan gelar dan memiliki potensi treble Eropa pada musim ini.
Sementara itu, Klopp mulai mencuat sebagai pelatih top kala menangani Borussia Dortmund tahun 2008 hingga 2015. Dia mempersembahkan lima gelar juara untuk Dortmund.
Kini semenjak menjadi pelatih Liverpool di tahun 2015, Klopp telah mengukir tinta emas. Klopp membawa The Reds meraih gelar liga pertama sejak 30 tahun puasa gelar Liga Inggris.
Klopp membentuk kembali skuad Liverpool yang biasa-biasa saja menjadi kekuatan di Eropa. Total dia memenangkan empat gelar utama di klub.
Ternyata tak banyak yang tahu, ada sejumlah pemain yang pernah bermain untuk Guardiola dan Klopp di level klub. Sportkeeda pada Jumat (14/5/2021) merilis lima pemain yang pernah ditangani kedua pelatih itu.
Berikut ulasannya:

5. Mario Gotze
Mario Gotze merupakan pemain top di awal 2010. Dia memainkan peran penting di Borussia Dortmund saat meruntuhkan dominasi Bayern Munich.
Dortmund saat itu dilatih oleh Jurgen Kloop. Gotze berperan penting dalam kemenangan 2 gelar berturut-turut untuk Dortmund di musim 2010-11 dan 2011-12. Gotze juga berperan membawa Dortmund ke final Liga Champions 2013.
Bersama Dortmund asuhan Jurgen Klopp, Gotze mencetak 31 gol dan 44 assist dalam 116 pertandingan.
Lantas, Gotze kemudian menyebrang ke Bayern Munchen pada 2013 dengan transfer £ 35 juta pada 2013. Namun sayangnya, Gotze tidak berkembang di bawah Pep Guardiola.
Dia kemudian kembali ke Signal Iduna Park setelah tiga musim di klub berseragam Bayern. Selama di Bayern Gotze mencetak 36 gol, 24 assist dalam 114 penampilan.
4. Xherdan Shaqiri
Nama selanjutnya, Xherdan Shaqiri. Shaqiri pernah bersama Pep selama tiga musim di Bayern.
Pemain internasional Swiss bergabung dengan Bayern Munich pada musim panas 2012, setahun sebelum kedatangan Guardiola. Dia membuat 42 penampilan di bawah pelatih asal Spanyol itu selama dua musim.
Setelah itu Shaqiri dipinjamkan ke Inter Milan sebelum dijual secara permanen pada tahun 2015. Selama di Bayern Shaqiri mencetak 15 gol.
Setelah menghabiskan lebih dari sebulan di Milan, Shaqiri menandatangani kontrak dengan klub Liga Premier Stoke City. Kemudian, Klopp memboyong Shaqiri dari Stoke di musim 2018/2019.
Selama berada di klub Merseyside, Shaqiri telah mengangkat trofi Liga Inggris dan gelar Liga Champions. Dia telah membuat 62 penampilan untuk The Reds dan telah terlibat dalam 8 gol dan 9 asisst, termasuk dua gol yang tak terlupakan melawan Manchester United di musim debutnya.

3. Thiago Alcantara
Thiago Alcantara adalah satu-satunya yang bermain untuk tiga klub yang dilatih oleh Pep Guardiola dan Jurgen Klopp. Dua kali bersama Guardiola di Barcelona dan Bayern Munchen serta bersama Jurgen Klopp di Liverpool.
Selama di Barcelona, Thiago gagal mendapatkan peran di tim utama. Dia lebih banyak main sebagai pemain pengganti.
Thiago membuat 64 penampilan untuk Barcelona asuhan Pep Guardiola dalam empat musim di klub. Kemudian, dia membuktikan diri sebagai salah satu gelandang terbaik selama di Bayern Munich.
Dia menghabiskan tujuh musim dengan juara Jerman, membuat 235 penampilan untuk klub. Namun, dia hanya membuat 80 penampilan dalam tiga musim Guardiola di klub tersebut.
Thiago bergabung dengan Liverpool asuhan Jurgen Klopp pada awal musim 2020-21 dan telah membuat 25 penampilan dalam tugas singkatnya di klub.
2. Ilkay Gundogan
IIkay Gundogan menikmati kesuksesan besar bersama Pep Guardiola dan Jurgen Klopp. Total dia memenangkan 13 gelar di bawah kedua manajer tersebut.
Gundogan tiba di Signal Iduna Park saat berusia 20 tahun. Dia langsung menjadi andalal Jurgen Klopp di lini tengah Dortmund.
Pemain internasional Jerman itu memenangkan gelar Bundesliga 2011-12 di musim debutnya. Dia mencetak empat gol dan memberikan empat assist dari 37 penampilan.
Selama lima musim bersama Dortmund, Gundogan mencetak 15 gol dan 20 assist. Klopp meninggalkan klub pada 2015 dan Gundogan pindah ke Manchester City pada tahun berikutnya.
Setelah cedera yang membuatnya absen selama dua musim, Gundoganmembuktikan diri sebagai pemain penting di Man City. Dalam 207 penampilan di bawah Pep Guardiola, Gundogan mencetak 38 gol dan 26 assist. Saat ini Gundogan sedang menikmati musim terbaiknya di City dengan 16 gol dan empat assist.

Robert Lewandowski menjelma sebagai predator di kotak penalti sejak bersama Jurgen Klopp di Borussia Dortmund. Lewandowski melakukan debut Jerman pada musim 2010-11 dan menunjukkan potensinya yang luar biasa dengan mencetak delapan gol dalam 33 penampilan Bundesliga.
Pemain internasional Polandia semakin berkembang di musim berikutnya. Total dia mencetak 22 gol dan 10 assist di musim 2011-12.
Lewandowski juga berperan saat Dortmund meraih gelar Bundesliga berturut-turut Borussia Dortmund. Sebab, Dortmund saat itu meruntuhkan dominasi Bayern Munchen.
Kemudian, Lewandowski meninggalkan Dortmund dan menyebrang ke Bayern dengan status bebas transfer. Pemain berusia 32 tahun itu makin subur di bawah asuhan Pep Guardiola. Dia membuat 100 penampilan bersama Bayern asuhan Guardiola.
Dia mencetak 67 gol dan memberikan 19 assist dan memenangkan dua gelar Bundesliga berturut-turut di bawah pelatih Catalan.
Editor: Ibnu Hariyanto