6 Fakta Menarik Maroko Tembus Perempat Final Piala Dunia 2022, Nomor 3 Bikin Portugal Siaga Satu
AR RAYYAN, iNews.id - Ada 6 fakta menarik di balik kesuksesan Timnas Maroko tembus perempat final Piala Dunia 2022. Salah satunya bikin Portugal siaga satu.
Maroko lolos ke babak 8 Besar setelah menyingkirkan Spanyol di babak 16 Besar. Tim berjuluk Singa Atlas itu menang adu penalti 3-0 setelah bermain imbang 0-0 hingga babak tambahan.
Di babak selanjutnya Maroko akan menghadapi Portugal. Duel berlangsung, Minggu (11/12/2022) dini hari WIB.
Sederet fakta fenomenal mengiringi langkah Maroko ke perempat final. Apa saja?

Berikut 6 fakta menarik di balik kesuksesan Timnas Maroko:
1. Perermpat Final Perdana
Kemenangan atas Spanyol pun menjadi sejarah baru buat Hakim Ziyech dan kolega.
Sebab, Maroko pertama kalinya lolos ke babak perempat final Piala Dunia. Para pemain langsung sujud syukur usai pertandingan
2. Bikin Bangga Afrika
Maroko menjadi tim keempat dari Afrika yang lolos ke babak perempat final Piala Dunia.
Sebelumnya sudah ada Kamerun (1990), Senegal (2002), dan Ghana (2010). Sayangnya ketiga negara ini gagal meraih titel juara.
3. Unbeaten!
Maroko belum terkalahkan dalam empat laga Piala Dunia 2022 dari fase grup hingga 16 Besar.
Sebelum mengalahkan Spanyol, mereka bermain imbang 0-0 lawan Kroasia dan mengalahkan Belgia (2-0) serta Kanada (2-1).
4. Raja Penalti Afrika
Pasukan Walid Regragui itu menjadi tim Afrika pertama yang menang adu penalti dalam Piala Dunia.
Hal itu tentunya capaian positif untuk rim tersebut.

5. Rekor Baru Pelatih Afrika
Walid Regragui juga turut mencatatkan torehan apik dalam kemenangan itu.
Dia menjadi pelatih pertama asal Afrika yang membawa negaranya lolos ke perempat final.
6. Mimpi Buruk La Furia Roja
Maroko menjadi tim pertama asal Afrika yang mengalahkan Spanyol pada Piala Dunia sejak 1998.
Sebelumnya tim Benua Hitam yang mengalahkan La Furia Roja adalah Nigeria.
Itu tadi 6 fakta menarik Maroko tembus Perempat Final Piala Dunia 2022. Menarik disaksikan apakah Singa Atlas bisa berlari lebih jauh lagi di ajang ini?
Editor: Reynaldi Hermawan