Allegri Ungkap Kunci Sukses Juventus Scudetto Serie A Musim Ini
ROMA, iNews.id – Pelatih Juventus Massimilano Allegri membeberkan rahasia kesuksesan timnya yang berhasil meraih scudetto Serie A 2017/2018. Si Nyonya Tua dipastikan angkat piala usai menahan imbang 0-0 AS Roma di Olimpico, Senin (14/5/2018) dini hari WIB.
Dengan tambahan satu poin, kini Juve mengemas 92 angka di singgasana klasemen. Dengan satu laga tersisa, mereka sudah tak mungkin dilangkahi Napoli, pesaing terdekatnya, yang mengemas poin 88.
Namun untuk merengkuh scudetto musim ini bukan suatu hal yang mudah bagi Juve, mengingat mereka mendapat perlawanan sengit dari I Partenopei sepanjang musim. Sebut saja ketika jornada ke-34, poin Si Nyonya Tua di puncak klasemen hanya berjarak satu angka dari Napoli, akibat Juve kalah 0-1 di Allianz Stadium, 23 April lalu.
Usai laga tersebut, Napoli merayakan kemenangan di Bandara Turin. Mereka percaya diri bisa mengudeta Juve di empat laga tersisa. Namun dengan segudang pengalaman, Allegri tetap bisa menjaga momentum sehingga bisa mengantarkan Juve meraih scudetto musim ini.
“Saya pikir kekuatan terbesar kami yakni tetap tenang dalam semua situasi. Anda bisa mencapai sebuah tujuan jika cerdik memanfaatkan peluang. Jika terlalu ambisius, itu akan akan membuat Anda pecah fokus,” kata Allegri dikutip Mediaset Premium.
“Jika Anda memiliki terlalu banyak hal yang dipikirkan itu akan membuat suasana hati tak membaik. Percayalah, Anda tak akan menang. Keseimbangan antara fokus dan kerja keras itu sangat penting,” ujar mantan pembesut AC Milan itu.
Itu merupakan gelar scudetto ketujuh Juve selama tujuh musim beruntun. Hebatnya, mereka mendapatkan titel tersebut hanya selang tiga hari setelah jadi juara Coppa Italia usai membantai Milan 4-0 di Olimpico. Ini merupakan gelar ganda dalam semusim yang keempat beruntun bagi Juve.
Untuk itu Allegri menambahkan, ini saatnya bagi para pemain untuk merayakan kesuksesan atas kerja keras sepanjang musim ini.
“Kami bekerja keras dan ini momen yang pas untuk mengadakan sedikit perayaan. Gelar ini untuk semua pemain dan staf serta para penggemar. Tapi anak asuh saya merupakan pahlawan sebenarnya,” ujar allenatore berusia 50 tahun itu.
“Saya selalu berterima kasih kepada para pemain. Tidak mudah menjaga mentalitas tetap bagus hanya beberapa hari setelah memenangkan final Coppa Italia,” tuturnya.
Namun musim ini belum selesai, Juve akan melakoni laga pamungkas Serie A kontra Hellas Verona, Minggu (20/5/2018) malam.
Editor: Abdul Haris