Arsenal Kena Comeback Fulham, Mikel Arteta: Pertandingan Terburuk Musim Ini!
LONDON, iNews.id – Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, kecewa pasukannya kena comeback Fulham. Dia menyebut, ini adalah pertandingan terburuk The Gunners musim ini.
Pelatih asal Spanyol itu tak bisa menyembunyikan kekecewaannya usai armadanya kalah 1-2 saat menyambangi Stadion Craven Cottage, markas Fulham, Minggu (31/12/2023) malam WIB.
Menyakitkan, karena pada laga pekan ke-20 Liga Inggris 2023-2024 itu, Arsenal bisa mencetak gol cepat pada menit kelima melalui Bukayo Saka. Namun, mereka gagal memanfaatkan momentum itu. Derby tersebut justru berakhir menyedihkan, karena tuan rumah mampu membalas dua gol lewat Raul Jimenez (29) dan Bobby De Cordova Reid (59).
Arteta pun marah, sebab Arsenal benar-benar mengincar poin penuh usai kalah 0-2 dari West Ham di laga sebelumnya. Tapi malah mereka menelan dua kekalahan beruntun.
“Hari yang sangat berat. Hari yang menyedihkan,” kata Arteta, dilansir dari BBC, Senin (1/1/2024).
“Tiga hari yang lalu (kalah 0-2 dari West Ham) kami memainkan pertandingan yang kami benar-benar ingin memenangkannya, hari ini adalah pertandingan terburuk kami musim ini,” ucapnya.
Mantan asisten Pep Guardiola di Manchester City itu mengatakan, Arsenal memang tidak pantas meraih kemenangan karena performanya yang berantakan. Dia sangat menyayangkan karena The Gunners gagal menutup tahun 2023 dengan memuncaki papan klasemen sementara Liga Inggris 2023-2024.
Arsenal gagal mengudeta Liverpool dari singgasana klasemen sementara. Klub London Utara itu malah lengser ke peringkat keempat dengan poin 40, tertinggal dua angka dari The Reds.
“Kami tidak melakukan cukup banyak hal dengan penguasaan, tidak cukup kecepatan atau ancaman. Kami ceroboh dalam menguasai bola. Itu tidak cukup bagus. Kami tidak pantas menang,” ujar Arteta.
“Ketika Anda memiliki peluang untuk mencapai puncak liga pada tanggal 31 Desember dan sekarang justru berakhir dengan perasaan yang sangat buruk. Hari ini adalah hari yang sangat sulit untuk diterima,” katanya.
Editor: Abdul Haris