Bambang Nurdiansyah Ceritakan Momen Digocek Diego Maradona

JAKARTA, iNews.id - Mantan pemain Timnas Indonesia Bambang Nurdiansyah tergolong beruntung karena pernah berbagi lapangan dengan legendaris Timnas Argentina Diego Maradona. Keduanya saling mengalahkan pada ajang Piala Dunia U-20 1979 yang berlangsung di Tokyo, Jepang.

Kala itu Maradona dan kawan-kawan meladeni kekuatan Garuda Muda pada penyisihan Grup B. Bambang yang menjadi saksi hidup menceritakan pengalamannya berhadapan langsung dengan Si Tangan Tuhan.

Baca Juga

Kisah Fadly Alberto, Bintang Timnas Indonesia U-17 yang Ingin Sekali Berkarier di Luar Negeri

Pria yang akrab disapa Banur itu menilai Maradona sosok yang spesial. Kemampuannya dalam mengolah si kulit bundar begitu menawan sejak remaja. Buktinya mantan pemain Napoli itu mencetak dua gol dan membawa negaranya menang 5-0.

“Seolah-olah sudah tidak ada lawan. Karena dia dengan gampang dapat melewati pemain-pemain kita. Seperti itulah. Kelasnya jauh. Dia memang bintang,” kata Banur saat dihubungi Tim Okezone, Kamis (26/11/2020).

Baca Juga

Kisah Diego Maradona sebagai Pendukung Perjuangan Palestina

“Tapi kami tidak merasa takut berhadapan dengan lawan yang kuat. Justru kami termotivasi berhadapan dengan pemain bintang,” jelasnya.

Baca Juga

Mengenal Agama Maradona di Argentina serta 10 Peraturan Uniknya

Banur kemudian ditanya tentang kabar para pemain yang berpartisipasi di Piala Dunia U-20 dilarang membuat Maradona cedera. Pria 59 tahun itu mengatakan warta tersebut keliru.

“Bukannya tidak boleh dilanggar. Namanya bermain sepakbola, melakukan kontak fisik itu hal yang biasa. Namun, yang tidak boleh itu dilanggar secara kasar yang bisa menimbulkan cedera fatal. Jadi ya sewajarnya saja,” tuturnya.

Tapi kehebatan Maradona di atas lapangan sepak bola kini hanya tinggal kenangan semata. Sang legendaris tutup usia, Rabu (25/11/2020) malam WIB akibat serangan jantung.

Editor: Reynaldi Hermawan