Barcelona Tanpa Lionel Messi: Barisan Penyerang Masih Tokcer, Melempem di Lini Belakang

BARCELONA, iNews.id- Pelatih Barcelona, Ronald Koeman punya tugas berat bersama Barcelona musim ini. Barcelona baru saja kehilangan Lionel Messi yang hengkang ke PSG.

Namun, sepertinya pekerjaan rumah Koeman bukan di lini serang, melainkan lini belakang. Tanpa Messi, barisan penyerang masih bermain oke.

Baca Juga

Kevin Diks Cs Bawa Borussia Monchengladbach Menangi Laga Derbi, Pelatih Lempar Pujian

Barcelona sudah mencetak 7 gol di tiga laga awal musim. Terakhir Blaugrana menang 2-1 saat menjamu Getafe di Camp Nou akhir pekan kemarin.

Dua gol yang masing-masing dicetak Sergio Roberto (2') dan Memphis Depay (30') membawa Barcelona memastikan kemenangan 2-1 atas tim tamu.

Baca Juga

Lionel Messi Tolak Tukar Jersey dengan Pemain Reims, Kenapa?

Namun justru masalah kini berada di lini belakang. Sebagai bukti, mereka selalu kebobolan di tiga laga awal musim ini.

Baca Juga

Messi dan Ronaldo Bengong Lihat Striker Legendaris MU, Ini Kisahnya

Dilansir dari laman Marca, Selasa (31/8/2021), Ronald Koeman bahkan belum menemukan komposisi tepat untuk lini belakang. Bongkar pasang pemain padahal sudah dilakukannya.

Sebut saja Sergino Dest , Oscar Mingueza, Emerson Royal, Clement Lenglet, Ronald Araujo, Eric Garcia dan Gerard Pique semuanya sudah mendapat menit bermain dalam tiga pertandingan awal Barcelona.

Baca Juga

Gaji Lionel Messi Vs Cristiano Ronaldo, Siapa Lebih Menggiurkan?

Hal ini membuktikan kalau Koeman memang belum menemukan racikan tepat di lini pertahanan tim. Bahkan, Koeman memainkan Antoine Griezmann sebagai bek tambahan saat Barcelona menjamu Getafe akhir pekan kemarin.

Kenyataan ini menjadi bukti lain kalau sang pelatih benar-benar tak nyaman dengan lini pertahanan timnya saat ini. Selain itu, rapuhnya lini belakang tim juga terlihat pada peluang yang berhasil diciptakan lawan.

Baca Juga

Rapor Debut Lionel Messi: Main 30 Menit tapi Paling Sering Dilanggar Musuh

Pada pekan perdana, Real Sociedad tercatat berhasil melepaskan 11 tembakan dan menyarangkan dua gol. Situasi lebih sulit terjadi di pekan kedua saat Barcelona menghadapi Athletic Bilbao.

Tim arahan Marcelino Garcia bahkan memiliki 16 tembakan dan berhasil menahan imbang Barcelona 1-1 kala itu. Sementara di laga terakhir, Getafe yang menjadi lawan berikutnya sukses mencatatkan delapan tembakan ke gawang Barcelona.

Editor: Ibnu Hariyanto