Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia! Ini Penyebab Negosiasi dengan PSSI Gagal Total
Advertisement . Scroll to see content

Baru Dibentuk PSSI, Ini Tugas Pertama Tim Ad Hoc Integritas

Jumat, 01 Februari 2019 - 16:12:00 WIB
Baru Dibentuk PSSI, Ini Tugas Pertama Tim Ad Hoc Integritas
Sekjen PSSI Ratu Tisah Destria (kiri) dengan Ketua tim Ad Hoc Integritas Ahmad Riyadh (kanan) di Menara Olahraga FX Sudirman, Jakarta, Jumat (1/2/2019). (Foto: Reynaldi Hermawan/iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.idPSSI baru saja memperkenalkan Tim Ad Hoc Integritas yang diketuai Ahmad Riyadh pada konferensi pers di FX Senayan, Jumat (1/2/2019) siang. Tugas pertama badan tersebut adalah melakukan analisis sistematika bergulirnya Liga 1, 2 dan 3 hingga match fixing yang bisa menodai sepak bola.

Selain Ahmad sebagai ketua, Tim Ad Hoc Integritas beranggotakan Direktur Persita Tangerang, Azwan Karim (Wakil Ketua), dan tiga anggota Prof. Abdul Rachmad Budiono, S.H., M.H., (Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang), Brigjen Pol Hilman Sik. S.H., M.H. (Kepolisian), serta Daru Tri Sadono (Kejaksaan Agung).

Mereka diberi amanah oleh PSSI selama setahun untuk mencegah terjadinya pengaturan skor. Ahmad mengungkapkan langkah pertama yang akan dilakukan timnya yakni membenahi permasalahan internal.

“Kami akan me-review semua aturan di liga seluruh kasta. Kami akan melihat di mana letak celah hingga terjadi perbuatan-perbuatan yang dilarang Statuta PSSI. Semua harus duduk bersama, pemain, pelatih, serta wasit,” kata Ahmad.

“Kami juga akan membuka semacam call center jika ada pihak yang ingin melaporkan temuan atau verifikasi terkait pengaturan skor. Kompetisi Liga 1 akan dimulai setelah Pemilu (April). Dengan begitu, kami masih punya waktu untuk mengurus akar permasalahan. Kami ingin liga musim depan berjalan lebih baik,” ujarnya.

Nantinya, Tim Ad Hoc Integritas akan bersinergi dengan badan yang dibentuk Polri untuk menangani pengaturan skor, yakni Satuan Tugas (Satgas) Anti-Mafia Bola. Bedanya, mereka tidak bisa melakukan tindakan hukum dan hanya memberikan rekomendasi kepada PSSI.

“Semua kasus yang kami temui nanti akan dilaporkan ke Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Jika tidak menjalankan rekomendasi dari kami, mereka bisa diberhentikan dari jabatannya,” tuturnya.

Editor: Haryo Jati Waseso

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut