Begini Kondisi Terkini Cahya Supriadi usai Dilarikan ke Rumah Sakit
SURABAYA, iNews.id – Kondisi terkini Kiper Timnas Indonesia U-19, Cahya Supriadi telah diketahui. Cahya dikabarkan sudah sadar sepenuhnya di rumah sakit usai sempat tak sadarkan diri dalam pertandingan kontra Hong Kong, Jumat (16/9/2022).
Dalam laga kedua Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 itu, Pasukan Garuda Muda sukses membenamkan Hong Kong 5-1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (16/9/20222). Namun, kemenangan itu menyimpan momen menyedihkan ketika kiper nomor satu tim Cahya Supriadi terkapar saat bertanding.
Pemain Persija Jakarta itu tak sadarkan diri pada menit 58' setelah kepalanya terbentur kaki Rahmat Beri Santoso kala menghalau serangan lawan. Dia pun langsung terkapar di dekat gawangnya.
Untungnya, tim medis dengan sigap memberikan pertolongan pertama padanya. Lalu, Cahya dibawa ke rumah sakit terdekat dengan menggunakan mobil ambulans.
Kini, Cahya dikabarkan sudah siuman dan sadar sepenuhnya meski harus menjalani perawatan lebih lanjut untuk memastikan kondisinya. Hal itu disampaikan oleh komentator salah satu televisi swasta Tanah Air yang menyiarkan laga tersebut, yakni Rendra Soedjono.
“Cahya berada di Rumah Sakit Mitra dan kondisinya stabil, tanda vitalnya nampak normal dan sudah sadar penuh. Tetapi masih harus dilakukan CT Scan,” ujar Rendra.
Kabar tersebut jelas melegakan jutaan hati pecinta sepak bola Tanah Air yang sempat mengkhawatirkan kondisinya. Sekarang, para fans Timnas Indonesia berharap Cahya benar-benar tak mengalami cedera apapun begitu selesai menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Sebagai informasi, pasukan Garuda Muda unggul tiga gol lebih dulu di babak pertama atas Hong Kong lewat gol Rabbani Tasnim (9’), Alfriyanto Nico (21’) dan Zanadin Fariz (42’). Lalu, Hong Kong membalas dengan menjebol kiper pengganti, Aditya Arya, lewat Chen Ngo Hin (62’).
Setelah itu, Indonesia berhasil menorehkan dua gol tambahan lewat Marselino Ferdinand (85’ dan 89’). Tim Merah-Putih pun sukses membawa pulang tiga poin penuh kedua dalam turnamen ini setelah sebelumnya juga mengalahkan Timor Leste.
Editor: Dimas Wahyu Indrajaya