Bekas Klub Pele dan Neymar Santos Terdegradasi untuk Pertama Kali dalam 111 Tahun
SANTOS, iNews.id – Bekas klub Pele dan Neymar Jr, Santos, terdegradasi untuk pertama kalinya dalam 111 tahun. Situasi itu terjadi usai klub legendaris Brasil itu kalah 1-2 di kandang sendiri saat menjamu Fortaleza di babak final Serie A Brasil.
Sebelumnya, bersama Sao Paulo dan Flamengo, tim asal kota pesisir ini adalah satu dari tiga klub yang belum pernah terdegradasi dari kasta tertinggi Brasil. Namun rentetan lima pertandingan tanpa kemenangan membuat mereka turun ke peringkat ke-17 klasemen dengan 43 poin.
Santos menyusul America Mineiro, Coritiba dan Goias yang sudah dipastikan terdegradasi. Sementara Bahia, klub milik City Football Group, selamat dari turun kasta usai menang 4-1 atas Atletico Mineiro.
Sementara Vasco da Gama tetap berada di luar zona degradasi dengan kemenangan 2-1 atas Bragantino.
Bermain di depan publik sendiri di Estadio Urbano Caldeira, Kamis (7/12/2023) pagi WIB, Santos tampaknya akan menghindari degradasi ketika Messias Junior menyamakan skor 1-1 pada menit ke-58. Sementara di laga lain, Vasco ditahan 1-1 oleh Bragantino.
Namun, gol Serginho untuk Vasco pada menit ke-82 dan gol di masa tambahan waktu dari striker Fortaleza Juan Martin Lucero pada menit ke 90+6 membuat juara Copa Libertadores tiga kali itu terdegradasi di depan pendukung sendiri.
Sedangkan di pertandingan lain, Endrick yang akan bergabung dengan Real Madrid pada bulan Juli 2024 mencetak gol untuk membantu Palmeiras bermain imbang 1-1 di markas Cruzeiro yang memastikan gelar juara berturut-turut dan gelar ke-12 yang memperpanjang rekor mereka
Buat Santos, degradasi ini jelas kabar menyakitkan. Sejak berdiri pada 14 April 1912, klub berjuluk Peixe itu tercatat menjadi salah satu klub tersukses di Brasil. Mereka berhasil delapan kali juara Liga Brasil, terbanyak kedua setelah Palmeiras (12).
Legendaris Timnas Brasil Pele membantu Santos menjadi salah satu klub paling terkenal di dunia sepak bola. Klub ini menikmati era keemasan pada tahun 1950-an dan 1960-an saat mereka memenangkan 10 gelar negara bagian dan enam gelar Liga Brasil.
Mereka juga sukses kampiun Copa Libertadores, yang setara dengan Liga Champions di Amerika Selatan, pada 1962 dan 1963, tahun yang sama ketika mereka memenangkan Piala Interkontinental, trofi yang diperebutkan oleh tim-tim papan atas dari Eropa dan Amerika Selatan.
Selain Pele, Santos telah menghasilkan sejumlah pemain luar biasa seperti mantan striker AC Milan Robinho, pencetak gol terbanyak Brasil Neymar dan penyerang Real Madrid Rodrygo.
Editor: Abdul Haris