Biodata dan Agama Darwin Nunez, Penyerang Uruguay yang Dianggap Pembelian Liverpool Paling Gagal
JAKARTA, iNews.id - Biodata dan agama Darwin Nunez sukses menarik perhatian para pencinta Liga Inggris. Penyerang berpaspor Uruguay itu kembali menjadi andalan di lini depan Liverpool pada musim depan.
Penampilan Nunez bersama The Reds di musim lalu jauh dari kata memuaskan. Pada musim 2022-2023, pemain Timnas Uruguay itu hanya mampu mengemas 15 gol dari 43 laga di semua kompetisi baik Liga Inggris dan Liga Champions.
Berita itu membuat publik penasaran dengan biodata dan agama Darwin Nunez. Seperti apa sosoknya? Berikut ini iNews.id akan berikan ulasan lengkapnya.
Darwin Gabriel Nunez Ribeiro atau lebih dikenal dengan nama Darwin Nunez. Ia lahir di Kota Artigas, Uruguay pada 24 Juni 1999. Selain terbiasa bermain di posisi penyerang, pemain bertinggi 1,87 m ini dapat berposisi sebagai penyerang sayap kiri.
Beberapa sumber menyebut jika Nunez menganut agama Kristen. Itu dapat dibuktikan dengan salah satu unggahan di akun Instagram pribadinya saat merayakan Hari Natal pada tahun 2022 lalu.
Nunez mengawali karier sepakbolanya dengan memperkuat klub di kota kelahirannya yani La Luz de Artigaz. Selain itu ia sempat main di klub CSD San Miguel de Artigaz hingga tahun 2013.
Darwin Nunez melakoni laga debut profesionalnya pada musim 2017-2018 bersama klub Liga Uruguay, CA Penarol. Bermain selama dua musim di klub itu ia meraih dua trofi liga domestik pada musim 2017 dan 2018.
Dia sempat pindah ke Almeria sebelum memilih hengkang ke Benfica di musim 2020-2021. Di saat itu, The Eagles berani menebus wonderkid asal Uruguay itu dengan mahar 34 juta euro atau setara Rp500 miliar.
Tidak disangka, permainan Darwin Nunez di Benfica menarik perhatian publik. Karier terbaiknya diraih kala jebolan Akademi CA Penarol itu antarkan klubnya melangkah hingga babak perempat final Liga Champions musim 2021-2022.
Meski tidak meraih satu trofi pun bersama Benfica, Nunez selalu menjadi andalan di skuad The Eagles. Bahkan ia sempat meraih penghargaan individu sebagai pemain terbaik Benfica di musim tersebut.
Liverpool akhirnya mendapatkan Nunez dengan tebusan mahar di angka 80 juta euro atau sekitar Rp1,3 triliun. Angka tersebut membuat eks pemain Benfica ini menjadi salah satu pemain termahal yang pernah didatangkan The Reds sepanjang sejarah klub.
Sayangnya, pembelian Darwin Nunez itu dianggap banyak pihak adalah pembelian paling gagal yang dilakukan oleh Liverpool. Terlebih, dirinya baru mencetak 15 gol untuk Liverpool pada musim lalu.
Melihat jumlah golnya itu, maka penampilannya dinilai kurang maksimal. Tak itu saja, Darwin Nunez kerap membuang peluang di depan gawang lawan. Parahnya, Darwin Nunez sempat mendapat kartu merah dalam laga kontra Crystal Palace di pekan ke-2 Premier League.
Selain itu penampilan Darwin Nunez di pramusim kala itu juga sangat mengecewakan. Sorotan tajam itu terlihat kala Liverpool bermain di Stadion Raja Mangala, Bangkok, Thailand pada Selasa 12 Juli 2022.
Terlebih, sorotan itu tertuju pada saat dirinya tidak bisa menyambut bola dengan baik. Di mana, Nunez membuang peluang emas pada menit ke-87. Tendangannya melambung jauh, padahal dirinya sudah berada di depan gawang Manchester United. Penampilan buruknya itu, membuat Darwin Nunez hanya bermain 30 menit.
Demikian ulasan mengenai biodata dan agama Darwin Nunez. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para pembaca setia iNews.id di mana pun berada.
Editor: Johnny Johan Sompotan