Bobotoh yang Meninggal Dunia karena Kecelakaan Dimakamkan Hari Ini di Bandung
BANDUNG, iNews.id - Suporter Persib Bandung alis Bobotoh bernama Moch. Fathir Fauzan Maulana meninggal dunia karena kecelakaan. Jenazahnya dimakamkan di Bandung.
Fathir meninggal dunia akibat kecelakaan saat dalam perjalanan menuju Stadion Manahan Solo untuk menyaksikan pertandingan Persib Bandung melawan PSS Sleman dalam lanjutan Liga 1, Senin (9/12/2024).
Jenazah Fathir tiba di rumah duka di Komplek Margahayu Permai, Desa Mekarrahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Selasa (10/12/2024) pada pukul 08.30 WIB menggunakan ambulans. disambut dengan isak tangis keluarga, kerabat, dan komunitas bobotoh yang turut hadir memberikan penghormatan terakhir.
Rencananya, almarhum Fathir akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang terletak tidak jauh dari kediamannya, di Pamentasan, Kecamatan Margaasih.
Eric Alam Prabowo, salah satu tetangga almarhum, menceritakan bagaimana kabar duka itu pertama kali sampai ke keluarga.
Menurutnya, informasi pertama kali diterima oleh istrinya yang tinggal tak jauh dari rumah almarhum.
“Istri saya yang telepon karena rumah saya sangat dekat dengan rumah almarhum,” jelas Eric saat ditemui di rumah duka, Selasa (10/12).
Saat itu, orang tua almarhum meminta bantuan Eric untuk memastikan kebenaran informasi terkait kecelakaan yang menimpa anaknya.
“Orang tuanya minta tolong ke saya, karena saya juga bobotoh dan mereka ingin memastikan apakah betul Fathir meninggal di Solo,” ungkap Eric.
Eric pun menceritakan bahwa pada pukul 6 sore, pihak rumah sakit di Solo telah mengonfirmasi bahwa Fathir meninggal dunia akibat kecelakaan saat hendak menonton pertandingan.
“Keluarga sudah menerima video call dari rumah sakit di Solo yang memberitahukan bahwa Fathir mengalami kecelakaan. Jadi mereka hanya ingin memvalidasi apakah benar Fathir yang menjadi korban,” ujarnya.
Setelah mengetahui bahwa Fathir adalah korban kecelakaan tersebut, Eric kemudian menyarankan agar keluarga langsung berangkat ke Solo.
Namun, karena adanya koordinasi dengan beberapa pihak di Solo, jenazah almarhum dapat dipulangkan tanpa perlu melibatkan keluarga yang datang langsung.
“Kami berkoordinasi dengan pihak di Solo dan bantuan dari kerabat di sana, jenazah akhirnya bisa dipulangkan ke Bandung,” kata Eric.
Editor: Reynaldi Hermawan