Bos AS Trencin Beberkan Pengakuan Mengejutkan tentang Marselino Ferdinan
TRENCIN, iNews.id – Direktur Olahraga AS Trencin, Andrej Zacik, membuat pengakuan mengejutkan soal Marselino Ferdinan. Dia mengungkapkan, klub Slovakia tersebut sudah lama mengincar bintang Timnas Indonesia itu, bahkan sejak sebelum sang gelandang bergabung dengan klub Belgia, KMSK Deinze.
Marselino belum lama diperkenalkan sebagai pemain anyar AS Trencin pada 6 September 2025. Dia datang dengan status pinjaman dari Oxford United untuk satu musim penuh. Kehadiran pemain berusia 21 tahun ini diharapkan bisa menambah kreativitas lini tengah Trencin sekaligus menjadi panggung baru baginya di Eropa.
Zacik menegaskan, Trencin tidak asal mendatangkan Marselino. Klub ini sudah lama menaruh perhatian padanya karena menilai talenta gelandang asal Indonesia itu sangat istimewa.
“Dia adalah talenta besar dari sepak bola Indonesia dan Asia. Kami sudah tertarik padanya bahkan sebelum dia bermain di Belgia,” ujar Zacik dalam pernyataan resmi klub.
Ketertarikan itu sejatinya muncul sejak 2023, tepatnya ketika Marselino masih berseragam Persebaya Surabaya. Namun, saat itu dia memilih melanjutkan karier ke Belgia bersama KMSK Deinze sebagai pintu masuk pertama ke sepak bola Eropa. Baru setelah menjalani perjalanan singkat di Oxford United, pintu menuju Trencin akhirnya terbuka.
Meski mengakui kualitas sang pemain, Zacik tidak menutup mata bahwa perkembangan Marselino dalam beberapa tahun terakhir belum berjalan ideal. Oleh karena itu, pihaknya berkomitmen memberi dukungan penuh agar pemain Timnas Indonesia ini bisa kembali menunjukkan performa terbaiknya.
“Perkembangannya dalam beberapa tahun terakhir memang tidak ideal. Kami akan mencoba membantunya kembali berkembang,” kata Zacik.
Lebih jauh, Zacik menegaskan klub tidak ingin memberikan beban besar sejak awal. Menurutnya, adaptasi adalah kunci utama bagi Marselino agar bisa nyaman bermain di Slovakia.
“Dia akan membutuhkan ruang untuk beradaptasi, jadi kami tidak bisa terlalu berharap padanya dalam beberapa minggu pertama. Semuanya tergantung padanya bagaimana ia memanfaatkan kesempatan yang diberikan,” jelasnya.
Meski sudah diperkenalkan secara resmi, Marselino sejauh ini belum melakukan debut bersama Trencin. Dari dua pertandingan Liga Slovakia yang sudah dijalani klub, namanya belum masuk daftar susunan pemain. Hal itu terjadi karena proses administrasinya masih belum rampung.
Kondisi ini membuat publik Indonesia harus bersabar menunggu momen debut Marselino di Liga Slovakia. Namun, peluangnya cukup terbuka dalam waktu dekat jika seluruh urusan administrasi telah selesai. Debut itu diperkirakan bisa datang di ajang Piala Slovakia melawan ZTS Dubnica pada 24 September 2025.
Bagi Marselino, kesempatan bersama Trencin menjadi peluang penting untuk membuktikan diri. Jika mampu kembali menemukan performa terbaiknya, bukan tidak mungkin kariernya di Eropa bisa melesat dan memberi kebanggaan baru bagi sepak bola Indonesia.
Editor: Abdul Haris